SELAMAT DATANG DI BLOG MOBILE MEDIA CENTER UNTUK MENGIKUTI BERITA TERBARU TENTANG KODAM IX/UDAYANA DAN BALI NUSRA

Selasa, 10 Maret 2015

ACARA TRADISI DAN SERTIJAB PEJABAT KODAM IX/UDAYANA

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro Sebagai Irup Pada acara acara serah terima jabatan Asrendam dari Kolonel Kav Agustinus Purboyo, S.I.P kepada Letnan Kolonel Inf Eko Hariyanto, Asintel Kasdam dari Kolonel Czi Budi Hariswanto kepada Letnan Kolonel Inf Bayu Permana dan Asops Kasdam dari Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo, S.I.P kepada Kolonel Inf Susilo Selasa (10/3) di Hall Makodam IX/Udayana. 

Mengawali amanantnya Pangdam menyampaikan bahwa Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa serah terima jabatan di dalam organisasi TNI Angkatan Darat seperti yang baru kita laksanakan merupakan hal biasa yang pada hakikatnya merupakan bagian dari proses kaderisasi dan penyegaran serta tuntutan kebutuhan organisasi sebagai upaya optimalisasi pencapaian tugas pokok Kodam IX/Udayana. Di samping itu serah terima jabatan juga dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan manajerial kepemimpinan para perwira sejalan dengan pola pembinaan personel dan karier. Selanjutnya Pangdam menyampaikan tentang peran dan tugas dari masing-masing Asisten. Asisten Perencanaan merupakan pejabat fungsional yang berperan dalam merencanakan kebutuhan pembangunan kekuatan Kodam. Oleh karena itu, Asisten Perencanaan yang baru harus mampu memilah dan memilih, serta membuat skala prioritas dalam membangun Kodam IX/Udayana, Asisten Intelijen harus memiliki kemampuan intelektual maupun kepekaan dan ketajaman naluri yang tinggi dalam menganalisa setiap permasalahan yang akan terjadi maupun yang sudah terjadi. Hal ini saya sampaikan mengingat aparat intelijen merupakan mata dan telinga Komando dalam mendeteksi secara dini setiap isu atau perkembangan yang terjadi khususnya berkaitan dengan masalah yang dapat menimbulkan keresahan atau instabilitas pertahanan di wilayah Bali dan Nusa Tenggara. Untuk itulah, Asisten Intelijen yang baru harus mampu memberikan informasi aktual dan faktual dengan prinsip cepat, tepat dan akurat. Selanjutnya Asisten Operasi yang merupakan kepanjangan tangan saya dalam menyelenggarakan kegiatan fungsi Staf Umum di bidang operasi dan latihan harus mampu menyiapkan dan mengkoordinasikan pengendalian kekuatan Kodam, asistensi dan pengawasan pelaksanaan latihan satuan dalam rangka peningkatan mutu tempur dan kesiapan operasional. 

Mengakhiri amanatnya Pangdam mengingatkan bahwa wilayah Kodam IX/Udayana yang sering disebut miniaturnya Indonesia memiliki potensi konflik yang tinggi, yaitu selain masyarakatnya terdiri dari berbagai suku, agama, adat istiadat dan budaya yang berbeda juga wilayah darat Provinsi Nusa Tenggara Timur berbatasan langsung dengan negara tetangga RDTL (Republik Demokratik Timor Leste) sehingga rawan menimbulkan permasalahan di perbatasan, misalnya penyelundupan BBM, imigran gelap, bahan kebutuhan pokok dan lain-lainnya. Selanjutnya diakhir amanat Pangdam mengucapkan selamat jalan dan selamat menempuh pendidikan kepada Kolonel Kav Agustinus Purboyo, S.I.P, Kolonel Czi Budi Hariswanto dan Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo, S.I.P. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti sehingga proses pendidikan dapat dijalani dengan baik. Kemudian, sekali lagi kepada Letnan Kolonel Inf Eko Hariyanto, Letnan Kolonel Inf Bayu Permana dan Kolonel Inf Susilo saya ucapkan selamat bertugas. Termasuk para isteri segera ikut dan menyesuaikan dalam organisasi Persit.

Hadir Pada acara Serah Terima Jabatan Pejabat Kodam IX/Udayana diantaranya Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan, Irdam, Danrem 163/Wira Satya, Asrendam, Para Asisten Kasdam, Perwira Staf Ahli, LO AL dan LO AU serta para Dan/Ka Satuan Jajaran Kodam IX/Udayana Ibu Ketua, Wakil Ketua beserta Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IX/ Udayana (MMC IX/Udayana).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar