SELAMAT DATANG DI BLOG MOBILE MEDIA CENTER UNTUK MENGIKUTI BERITA TERBARU TENTANG KODAM IX/UDAYANA DAN BALI NUSRA

Jumat, 03 Juli 2015

10 Hari Pertama Tongkat Komandan Korem 163/WSA, Dipegang Kolonel Arh Nurchahyanto

Danrem 163/WSA Kolonel Arh Nurchahyanto semenjak memimpin Korem 163/WSA secara berkesinambungan melaksanakan simekrama baik kepada pimpinan instasi trerkait yang berada di wilayah Propinsi Bali maupun kepada para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Budaya, Rabu (1/7) di Wilayah Denpasar.

Korem 163/WSA yang berkedudukan di P.Bali, dimana Bali merupakan Destinasi Wisata Dunia secara otomatis Korem 163/WSA juga mendapat julukan Korem Internasional dan juga berkaitan dengan seringnya Bali digunakan sebagai tempat dilaksanakannya pertemuan/kegiatan baik di tingkat nasional maupun internasional. Dalam hal ini Danrem 163/WSA Kolonel Arh Nurchahyanto, menyadari perlunya kosenterasi dan koordinasi secara intensif dengan instansi terkait baik Pemda, Polri, Kajati, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat serta Tokoh Budaya. Hal ini tidak hanya secara serimoni, tetapi harus terus dilaksanakan demi tercapainya kebarhasilan pelaksanaan tugas. 

Untuk itu Danrem 163/WSA Kolonel Arh Nurchahyanto sejak tgl 22 juni sd 1 juli memegang tongkat komando Korem 163/WSA melaksanakan simekrama baik kepada pimpinan instansi trerkait yang berada di wilayah Propinsi Bali maupun kepada para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Budaya. Ditengah-tengah kesibukan Danrem masih menyempatkan diri bertatap muka dengan Kadistan Prov Bali, Ketua MUI Prov Bali, GM Sanur Inna Bali. Di mana pada kesempatan tersebut Danrem membahas beberapa hal baik dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan maupun menyikapi kondisi sosial, menyikapi isu munculnya faham isis dan faham Jamaah Tablik yang legalitasnya dipertanyakan, karena aktifvitasnya sering meresahkan lingkungan serta mengajak seluruh lapisan masyarakat ikut menjaga Bali, sehingga tercipta Bali yang Shantih Lan Jagadhita. 

Tim Bazda NTB Silaturrahim Ke Makorem 162/WB

Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T.,M.Si, menerima kunjungan dari Tim Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Provinsi NTB, Rabu (1/7) di Makorem 162/WB, Mataram.

Kunjungan Tim Bazda Prov. NTB di Makorem 162/WB, diterima langsung oleh Danrem 162/WB. Selain bersilaturrahim dengan Danrem 162/WB, tujuan kedatangan Tim Bazda Prov. NTB ini juga untuk berkoordinasi dengan instansi unit pengumpul zakat yang ada di wilayah NTB yang salah satunya adalah Bintal Korem 162/WB. 

Dalam kesempatan tersebut Danrem 162/WB dan Tim Bazda Prov. NTB membahas beberapa hal mengenai pemotongan zakat bagi anggota baik militer maupun PNS yang beragama Islam khususnya zakat Maal (Zakat Pendapatan). Oleh sebab itu, Danrem 162/WB menyikapi apa yang disampaikan oleh Tim Bazda Prov. NTB sebagai bahan untuk ditindak lanjuti ke jajarannya, untuk itu Danrem 162/WB meminta kepada Tim Bazda untuk mengadakan sosialisasi mengenai pemotongan zakat ini kepada seluruh anggota, agar nantinya para anggota memahami maksud dan tujuan dari zakat tersebut. 

Tim Bazda Prov. NTB mengatakan, akan segera menurunkan Timnya ke jajaran Korem 162/WB untuk memberikan sosialisasi mengenai zakat ini, sehingga diharapkan nantinya seluruh anggota dapat memahami maksud dan tujuan dari pemotongan zakat yang dilakukan oleh Bazda Prov. NTB. 

Mahasiswa KKN PPM Periode XI Universitas Udayana terima pembekalan Nilai-nilai Bela Negara

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan memberikan pembekalan tentang Revitalisasi Nilai-Nilai Bela Negara Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Global dan Terorisme kepada Mahasiswa KKN PPM Periode XI Universitas Udayana Senin (1/7) di Gedung Wisuda Widya Sabha, Kampus Unud Bukit Jimbaran.

Acara Pembekalan diawali dengan laporan Ketua LPPM Unud Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng selanjutnya sambutan dari Prof. Dr. dr. I ketut Suastika, sp. PD-KEMD. Salah satu upaya untuk menanamkan pemahaman tentang wawasan kebangsaan kepada mahasiswa adalah melalui penanaman tentang upaya berperilaku disiplin, hal ini dimaksudkan agar mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa tercipta rasa cinta tanah air di dalam dirinya, disiplin terhadap semua kegiatan akan membentuk pribadi-pribadi yang tangguh untuk menghadapi tantangan hidup kedepan. Selanjutnya dalam pembekalan Pangdam IX/Udayana kepada Mahasiswa KKN PPM Periode XI Universitas Udayana tahun 2015 yang disampaikan Kasdam IX/Udayana tentang Revitalisasi Nilai-Nilai Bela Negara Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Global dan Terorisme. Kasdam IX/Udayana menyampaikan bahwa Terkait dengan nilai-nilai Bela Negara diantaranya semangat patriotisme dan nasionalisme yang kini cenderung menurun karena terjadinya perubahan-perubahan pada seluruh sendi kehidupan secara global. Perubahan-perubahan dari seluruh sendi kehidupan berdampak adanya suatu ancaman dari suatu kelompok masyarakat tertentu/individu yang menganut paham radikalisme. Paham radikal tersebut dapat mempengaruhi individu/kelompok masyarakat tertentu untuk membunuh atau menyebarkan teror/ketakutan bagi individu/kelompok masyarakat lainnya. Oleh karena itu diperlukan adanya revitalisasi nilai-nilai bela negara dalam rangka menghadapi ancaman global dan terorisme. Sebagai Warga Negara Indonesia maupun sebagai pribadi yang mencintai bangsa dan negaranya dimanapun Ia berada dan bertugas atau berprofesi di berbagai bidang apabila ditanya untuk apa semua yang Ia kerjakan?, Sebagai Warga Negara Indonesia yang berjiwa patriot tentunya akan menjawab segala yang aku kerjakan demi kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kasdam IX/Udayana dalam pembekalannya juga menyampaikan tentang situasi dan ancaman global dimana Seiring dengan perkembangan zaman maka wajah dunia saat ini sudah sangat berubah. Ditinjau dari seluruh aspek, baik dari aspek geografi, demografi dan kondisi sosial yang meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan hankam. Keseluruhan aspek tersebut membuat wajah dunia menjadi sangat berubah sehingga perlu diwaspadai adanya ancaman yang bersifat global, diantaranya ancaman terorisme, penyalahgunaan narkoba, perdagangan manusia/human trafficking maupun kejahatan kriminal lintas negara. 

Acara pembekalan Revitalisasi Nilai-Nilai Bela Negara dilanjutkan dengan diskusi tampak mahasiswa mengikuti pembekalan dengan sangat antusias dan bersemangat. Hadir pada acara tersebut diantaranya Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. I Ketut Suastika, Sp. PD-KEMD, BNN Bali, Kombes Pol I Putu Gede Suastawa, LPPM Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng, Aster Kasdam IX/Udayana serta peserta Pembekalan Mahasiswa KKN PPM Periode XI Universitas Udayana tahun 2015.

Kamis, 02 Juli 2015

Dansatgas Ikut Dalam Perayaan Syukuran Gereja Santo Antonius Padua Sasi Kefamenanu

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 744/SYB Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd. hadir dalam perayaan syukuran Ulang Tahun ke-12 Paroki Santo Antonius Padua Sasi Kefamenanu yang dipimpin langsung Bapak Uskup Mgr. Dominikus, Selasa (30/6) di Paroki Santo Antonius Padua Sasi Kefamenanu.

Acara yang dilaksanakan oleh Umat Khatolik tersebut dimulai pada pukul 09.00 Wita. Bertepatan dengan 15 Tahun Ordo Saudara Dina Konventual (OFMConv) di Timor, Ulang Tahun ke-12 Paroki Santo Antonius Padua Sasi Kefamenanu, Pemberkatan/Peresmian Graha santo Fransiskus Assisi dan Penerimaan Krisma. 

Dalam kesempatan itu Dansatgas menyampaikan rasa terimahkasih kepada seluruh masyarakat Kefamnanu, Tokoh Masyarakat, Tokoh agama yang bersama mendukung dan bekerja dalam membantu para Prajurit untuk menjaga kelancaran dan keamanan wilayah perbatasan. Selain itu juga, Dansatgas memberikan cinderamata kepada Bapak Uskup dan Bapak Romo.

Selanjutnya dari Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama berharap, agar hubungan silahturahmi ini dapat berkesinambungan secara terus menerus dan para prajurit selalu sigap dan tanggap dengan perkembngan dan polemik masyarakat setempat, sehingga keamanan dan kenyamanan selalu dirasakan oleh warga perbatasan. 

TNI Ikuti Upacara HUT Bayangkara Ke-69 Di Mapolres TTU

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 744/SYB Letkol Inf. Yudii Gumilar, S.Pd. beserta para prajurit menghadiri upacara peringatan HUT Bayangkara ke-69, Rabu (1/7) di Mapolres TTU.

Pelaksanaan upacara dalam rangka peringatan HUT Bayangkara ke-69 di Mapolres Timor Tengah Utara (TTU) tersebut bertindak selaku inspektur upacara Kapolres TTU AKBP Robinson yang dalam amanatnya menyampaikan, peringatan Hari Ulang Tahun kali ini bertemakan, “memberikan pelayanan prima, anti kekerasan, memantapkan kamdagri dan supermasi hukum guna mendukung pembangunan nasional serta mampu bekerjasama dengan instansi lainnya”.

Turut hadir dalam upacara tersebut, diantaranya : unsur Kepolisian, Kodim 1618/TTU, Makosatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif 744/SYB, Satuan Pol PP, Pramuka dan Pemda TTU. 

Rabu, 01 Juli 2015

Kasdam IX/Udayana Terima Audiensi AMO Bali

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan mewakili Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro Selasa (30/6) di Ruang Tamu Kasdam IX/Udayana menerima Ketua AMO Nyoman Sutiawan beserta 4 (empat) orang, Selanjutnya Ketua AMO (Asosiasi Media Online) Bali menjelaskan maksud kedatangannya adalah untuk bertatap muka dan silahturami dengan serta menyampaikan telah dideklarasikan berdirinya AMO Bali yang terdiri dari media berbasis internet berhimpun dalam wadah Asosiasi Media Online (AMO) Bali yang mempunyai Komitmen pada integritas, kritis dan konstruktif pada perubahan masyarakat berkontribusi dalam mengembangkan pembangunan Balli dan Indonesia.

Kasdam IX/Udayana menyambut gembira atas kedatangan Ketua AMO Bali beserta Stafnya ,Kasdam sangat mengapresiasi Kelahiran AMO Bali apalagi Visi yang diusung untuk mempertahankan NKRI dimana itu sejalan dengan visi TNI serta Kasdam mengajak AMO untuk turut menjaga kondusif wilayah Bali yang dikenal sebagai daerah pariwisata yang dikunjungi wisatawan Mancanegara.

Ketua AMO Bali mengucapkan terimakasih atas kesediaan Kasdam IX/Udayana menerima Audiensinya . Hadir mendampingi Pangdam pada Audeinsi tersebut Danrem 163/WSA Kolonel Arh Nurcachyanto, Kapendam IX/Udayana Asintel Kasdam IX/Udayana dan Aster Kasdam IX/Udayana. Acara diakhiri dengan Foto bersama.

Selasa, 30 Juni 2015

Kunjungan Kerja Perdana Danrem 161/WS

Komandan Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Heri Wiranto, S.E., M.M selaku, Komandan Komando Pelaksana Operasi Satgas Pamtas dan juga Komando Satuan Tugas Pulau Terluar (Puter) mengadakan kunjungan kerja ke wilayah jajaran Korem 161/WS, Sabtu (28/6) di Perbatasan RI-RDTL dan pulau terluar (Pulau Batek).

Rombongan Danrem berangkat dengan menggunakan pesawat Helly Bell 412 TNI AD yang tujuan pertama yaitu pulau Batek yang merupakan salah satu pulau terluar dan terdepan wilayah NKRI dan disambut oleh Dansatgas pulau Batek Lettu Inf M. Said dan seluruh prajurit satgas gabungan Yonif 743/PSY dan Marinir.

Dari pulau Batek, Danrem 161/WS dan rombongan melanjutkan kunjungan menuju perbatasan RI-RDTL diantaranya, Pos Oepoli, Eban, Houmeniana, Wini, Mako Satgas RI-RDTL serta ke Kompi Senapan C Yonif 744/SYB.
Di pos-pos batas acara penyambutan juga dilakukan, rombongan disambut oleh Dandim 1606/TTU, Letkol Arm Dodi Diantoro, Danramil 1618-02/Miobar Lettu Kt. Andika, Camat Miobar Rofinus Kono beserta tokoh masyarakat dan tokoh adat setempat. Tiba di Koramil 1618-02/Miomaffo, Kec. Miomaffo Barat Danrem 161/WS dan rombongan diterima secara adat Takanaf dan pengalungan selendang oleh tokoh adat setempat. Dandim 1618/TTU dalam kesempatan tersebut memberikan penjelasan tentang kondisi Pos-Pos Ramil, Pos Satgaspur serta akses jalan menuju pos Oelbinose.

Dalam kunjungannya Danrem 161/WS menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan kepada para prajurit dan juga masyarakat perbatasan. “Tujuan saya datang kesini untuk berkeliling meninjau ke titik-titik pos perbatasan. Saya sebagai Danrem baru di wilayah NTT. Tugas saya memang disamping sebagai Komandan Komando Wilayah juga sebagai Komandan Satuan Perbatasan dan sekaligus Dansatgas Pulau Terluar. Saya kesini untuk meninjau perbatasan. Masyarakat perbatasan harus mendapatkan perhatian, karena wilayah perbatasan sebagai wilayah terdepan dari NKRI,” jelas Danrem 161/WS.

Turut dalam rombongan diantaranya Kasi Intelrem 161/WS Letkol Arh Ramses Malau, Kasiopsrem 161/WS Letkol Inf EbenEzer L. Tobing beserta anggota Penrem 161/WS.

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad Tanam Padi Bersama Masyarakat Perbatasan

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad yang berada di Pos Maubusa melaksanakan kegiatan penanaman padi bersama masyarakat, Rabu (17/6) di Desa Tohe, Kecamatan Raihat perbatasan RI-RDTL.

Dalam kegiatan ini, anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad memberikan pengetahuan tentang tata cara menanam padi yang benar kepada masyarakat. Dengan memberikan pengetahuan tersebut, maka diharapkan hasil panen yang maksimal akan dapat diperoleh dan ketahanan pangan di perbatasan pun dapat tercapai.

Penanaman padi yang dilaksanakan oleh masyarakat bersama dengan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad ini, terlaksana atas keinginan masyarakat untuk melibatkan Satgas Pamtas yang diyakini mampu berperan untuk memberi arahan tentang tata cara bercocok tanam yang benar. Selain memberi arahan, anggota Satgas Pamtas juga turun ke sawah untuk menanam padi bersama masyarakat, sehingga dapat memberi contoh dan sekaligus mempercepat proses tanam. Dengan kata lain, pemberian pengetahuan cara bertanam padi menjadi sangat mudah dipahami oleh masyarakat karena prosesnya sangat aplikatif dengan melaksanakan praktek langsung di lapangan. Setelah kegiatan penanaman, Pos Maubusa akan terus melaksanakan pemantauan terhadap lahan tersebut sampai dengan masa panen. Hal ini dilakukan karena kualitas panen tidak hanya ditentukan oleh proses penanaman yang benar, melainkan tahap demi tahap setelah penanaman sampai dengan panen juga harus dilaksanakan secara benar.

Kegiatan yang melibatkan 85 orang masyarakat ini, juga dihadiri Camat Raihat, Mikael Kali Leon dengan penyampaian, “Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak-bapak anggota Pos Maubusa yang ikut serta membantu proses penanaman padi untuk penguatan swasembada pangan di daerah perbatasan”. Kepala Dusun Makerek Badaen, Benediktus Atok menambahkan, ”Kami sangat berterimakasih karena anggota Pos Maubusa berkenan memberikan ilmu tata cara menanam padi yang benar dan kami berharap akan menghasilkan panen padi yang baik”. Ucapan tersebut disampaikan kepada anggota Pos Maubusa atas kesediaannya untuk membantu mengarahkan masyarakat dalam proses penanaman padi. 

Pengobatan Massal Ke-7 Di Desa Halimodok

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad menyelenggarakan pengobatan massal yang ketujuh kalinya, Sabtu (13/6) di Kantor Desa Halimodok, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu. 

Pengobatan massal yang rutin dilaksanakan di desa-desa perbatasan, bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu. Selain itu, lokasi pengobatan massal yang bertempat di Kantor Desa Halimodok juga mudah dijangkau oleh masyarakat. Turut hadir dalam acara tersebut Camat Tasifeto Timur, Kapolsek Tasifeto Timur, dan Danramil 07/Wedomu. 

Pengobatan yang ditangani oleh Tim Kesehatan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad dibantu oleh tenaga medis dari Puskesmas Wedomu, berhasil melayani ratusan pasien yang mayoritas adalah lansia. Sejak pukul 08.00 s.d. 14.00 WITA, pelayanan kesehatan secara sukarela diberikan sebagai wujud perhatian Satgas Pamtas kepada masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan RI-RDTL. 

“Masyarakat sangat senang sekali dengan adanya pengobatan massal dan mereka merasa terbantu sekali serta sakit yang dirasakan berangsur-angsur berkurang, karena mereka merasa obat dari pengobatan massal kemarin agak berbeda dari obat- obat sebelumnya, saya selaku Kepala Desa berharap kegiatan yang positif bisa dilaksanakan secara rutin oleh Satgas Pamtas dengan tetap memperhatikan tugas yang sedang dilaksanakan oleh bapak-bapak sekalian”. Ucapan Kepala Desa Halimodok, Bapak Raymundus Tes. 

Sekertaris Desa, Yadokus Suri menambahkan, “Saya selaku tokoh masyarakat merasa bangga dan mengucapkan banyak terima kasih atas pengobatan massal gratis yang diadakan di Desa Halimodok. Masyarakat sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini, karena selama ini apabila berobat harus menempuh jarak yang jauh. Selanjutnya, rata-rata penyakit yang diderita oleh masyarakat disini adalah penyakit gatal yang kemungkinan pengaruh dari air sumur yang ada di dusun. Dengan adanya pengobatan massal, masyarakat sangat berterimakasih, karena gatal-gatal yang diderita berangsur-angsur sembuh”. 

Senin, 29 Juni 2015

Karya Bhakti Penanaman Seribu Pohon dan Penebaran Ikan Patin

Dandim 1611/Badung Letkol Inf Teddy Arifiyanto bersama Wakil Walikota Denpasar, Kapolresta Denpasar melaksanakan kegiatan Karya Bhakti Penanaman Seribu Pohon dan penebaran ikan Patin dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan Keanekaragaman Hayati, Jumat (26/6) di Subak Sembung, Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar.

Kegiatan karya bhakti yang dimulai pada pukul 07.30 s.d 11.00 Wita tersebut dihadiri juga oleh Kasi Ter Korem 163/Wira Satya, unsur SKPD Kota Denpasar, Camat, Lurah/Kades, Pekaseh, unsur TNI-Polri, Krama Subak Sembung, Pramuka, FKPPI Kota Denpasar, Siswa Pelajar dan unsur Pemuda berjumlah 750 orang ini menandakan betapa pentingnya kita semua untuk selalu menjaga keseimbangan alam, sehingga mata rantai kehidupan yang belakangan ini mulai tidak seimbang secara perlahan akan dapat berjalan normal kembali.

Momen Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan Keanekaragaman Hayati sangat penting untuk terus disosialisasikan dan digerakkan, agar tumbuh rasa kepedulian sosial seluruh lapisan masyarakat, karena hal tersebut merupakan suatu kebutuhan kita semua untuk menjaga keseimbangan alam tetap lestari dan terhindar dari segala bencana akibat kondisi alam yang tidak seimbang. 

Tabanan Tunjukkan Keperkasaan di Kejurda Inkai Se-Bali Dandim 1619/Tbn Cup 2015

Dandim 1619/Tabanan yang diwakili Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf I Nyoman Salindra menutup secara resmi Kejuaraan Daerah Karate (Kejurda) Inkai se-Bali Dandim Cup II pada pukul 19.00 Wita, Minggu (28/6) di GOR Debes, Tabanan.

Dalam perhelatan akbar ini tuan rumah Tabanan berhasil menyisihkan 8 Kabupaten/Kota pesaingnya hingga menempatkan diri pada posisi Juara Umum dengan perolehan medali 130 emas, 119 perak dan 155 perunggu. Disusul di urutan kedua kontingen dari Kabupaten Jembrana yang mengumpulkan medali 130 emas, 21 perak dan 20 perunggu. Sementara itu posisi ketiga kontingen Kabupaten Buleleng dengan koleksi medali 120 emas, 98 perak dan 70 perunggu yang disusul secara berurutan oleh Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Karangasem.

Ketua Umum Inkai Tabanan, Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos yang kesehariannya juga menjabat sebagai Dandim 1619/Tabanan mengungkapkan, pada ajang Kejurda Inkai se-Bali yang dilaksanakan dari tangga 26 hingga 28 Juni 2015 ini selaku tuan rumah jajaran Inkai Tabanan secara maksimal menerjunkan atletnya, sehingga memiliki peluang kemenangan yang lebih besar disamping seleksi dan persiapan yang sangat matang terlebih dalam bersaing dengan atlet-atlet dari Kabupaten Jembrana dan Kabupaten Badung yang dianggap selama ini menjadi ancaman utama.

Dandim 1619/Tabanan yang pada saat bersamaan sedang menjalankan tugas mendukung kegiatan latihan Posko-1 Kodim 1623/Karangasem secara terpisah menambahkan, Prestasi ini merupakan kebanggaan bagi keluarga besar Inkai Tabanan dan menurutnya, jerih payah dan hasil latihan yang dilaksanakan oleh para karateka di jajarannya telah memberikan bukti bahkan membuahkan hasil. Hal ini senada dengan penyampaiannya pada awal pembukaan kejuaraan bahwa bukan hanya atlet yang hebat yang akan memenangkan pertarungan namun atlet yang terlatih-lah yang akan mampu bertahan hingga akhir pertandingan. Tambahnya, kemenangan ini hendaknya bukan menjadi buaian yang menyebabkan para atlet terlena, karena dalam waktu dekat keperkasaan Tabanan harus kembali diuji pada event Porprov Bali bahkan Kejurnas Inkai 2015 di Semarang, Jawa Tengah.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa kebangkitan Inkai Tabanan tidaklah secara instant dihidupkan, namun mulai dirasakan sejak Tahun 2005 yang mana pada kala itu Inkai Tabanan mampu meraih juara Umum I Kejurda se-Bali dan disusul pada Tahun 2007 di ajang Kejurda Inkai “Jembrana Open Zone IV”, selanjutnya pada ajang “Bupati Gianyar Cup Tahun 2009. Keluarga besar Inkai Tabanan kembali mampu menunjukan jati dirinya sebagai juara umum I. Demikian juga di perhelatan Porsenijar Bali untuk tingkat SMA/SMK yang berlangsung pada Tahun 2011 para atlet asal Kota Lumbung Beras Tabanan kembali menjadi kontingen terbaik. Kendati Inkai Tabanan telah beberapa kali mampu mengharumkan nama daerah, Ketua Umum Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos., kedalam tetap melakukan evaluasi untuk strategi dan target kedepan, sehingga prestasi yang bisa diraih tahun ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan dimasa-masa mendatang. 

Selanjutnya Dandim 1619/Tabanan melalui Ketua Panitia pertandingan Bapak I Gusti Agung Alit Adiatmika yang kesehariannya menjabat sebagai Camat Kediri juga menghaturkan rasa terimakasih kepada para atlet dan official dari seluruh penjuru Pulau Dewata yang ikut berkiprah selama 3 hari ini di Tabanan yang turut menjaga dan menumbuhkan jiwa-jiwa sportif kepada para karateka yang sekaligus merupakan generasi penerus bangsa serta secara khusus juga mengucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya atas partisipasi atau dukungan semua pihak yang turut mensukseskan kegiatan Kejurda Inkai Dandim Cup 2015 ini. Peluang dan harapan kedepan akan selalu terbuka bagi pribadi yang tangguh, sehingga kita berharap agar prestasi yang telah diraih hari ini bisa menjadi landasan atau pemicu dalam peningkatan prestasi kedepan.

Kodim 1619/Tabanan Berikan Materi Bela Negara Dalam Semiloka LSM Balanusa

Kodim 1619/Tabanan dan LSM Balanusa Tabanan menggelar kegiatan Seminar dan Lokakarya (Semiloka) yang bertemakan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan, Jumat (26/6) di Taman Pujaan Bangsa, Desa Marga, Kecamatan Margarana, Tabanan.

Kegiatan Semiloka yang diikuti anggota LSM Balanusa, Pelajar, Sekehe Pemuda/Pemudi dan perwakilan dari beberapa OKM/OKP se-Tabanan tersebut diawali atas keinginan dari Ketua LSM Balanusa I Putu Eka Putra Nurcahyadi untuk menghimpun beberapa relawan yang nantinya akan disiapkan untuk menjadi Relawan Tanggap Bencana Alam, guna membantu keberadaan BPBD Tabanan.

Sementara itu dalam diskusinya pada awal penyiapannya antara Ketua LSM Balanusa dengan Dandim 1619/Tabanan, Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos memandang perlu diberikannya pembekalan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan untuk para relawan sebelum mereka mendapatkan pendidikan kedisiplinan di Rindam IX/Udayana, sehubungan dengan tugas-tugas kedepan yang akan dihadapi oleh para relawan tersebut nantinya sangat berkaitan erat dengan tugas-tugas kemanusiaan yang tentunya kesemuanya harus dilandasi oleh keikhlasan dalam bertugas dan dipenuhi oleh semangat kebangsaan serta sikap tanpa pamrih. 

Acara Semiloka dibuka oleh Bupati Tabanan (diwakili oleh Asisten II Sekkab Tabanan I Wayan Miarsana) yang dalam sambutannya menjelaskan, bahwa dalam menghadapi kejadian bencana yang setiap saat bisa mengancam seluruh wilayah Kabupaten Tabanan sangat diperlukan adanya peningkatan kapasitas masyarakat untuk bersama-sama komponen lain yang ada di wilayah dalam menghadapinya. Semiloka dan Pelatihan yang akan diikuti oleh para relawan hendaknya diikuti dengan serius, karena tugas-tugas relawan merupakan tugas panggilan hati yang tentu saja dilandasi oleh kecintaan kepada tanah airnya. 

Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf I Nyoman Syailendra yang ditunjuk untuk memberikan pembekalan dalam Semiloka memaparkan tentang peran generasi muda dalam Bela Negara yang tentunya sangat berkaitan erat dengan tujuan serta sasaran kegiatan yang digelar pada pagi hari itu. Semiloka ini sekaligus mengawali kegiatan pelatihan para relawan yang nantinya akan berlanjut di Rindam IX/Udayana. 

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos menambahkan, bahwa sudah menjadi tugas bagi Satkowil untuk memberikan pemahaman tentang Bela Negara dan Cinta Tanah Air bagi seluruh komponen masyarakat. Ini merupakan bentuk kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang bertujuan, agar masyarakat memahami tentang makna bela negara dan cinta tanah air dihadapkan pada perkembangan situasi wilayah, dimana diperlukan suatu pemahaman khusus karena pada era mengisi kemerdekaan bela negara tidak hanya diartikan dalam makna yang sempit namun harus diperluas dan menjalankan semua tugas atau profesi masing-masing dengan baik dan benar sudah merupakan bentuk bela negara.
Acara Semiloka ini dihadiri juga oleh Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi, Ketua BPBD Tabanan I GN Sucita dan unsur-unsur TNI/Polri yang ada di wilayah Kabupaten Tabanan.

Kodim 1619/Tabanan Gelar Kejurda Inkai Dandim Cup Se-Bali

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos Jumat (26/6/2015) dengan segenap pengurus Inkai Tabanan menggelar Kejurda Inkai “Dandim Tabanan Cup di GOR Debes, Tabanan, Bali. 

Kejuaraan yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan prestasi karateka ini diikuti oleh para atlet Karate se-Bali antara lain Kota Denpasar, Kab.Buleleng, Kab.Jembrana, Kab.Badung, Kab.Gianyar, Kab.Klungkung, Kab.Karangasem dan Tuan Rumah Kab.Tabanan. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempersiapkan diri menghadapi Kejurnas Inkai pada bulan Oktober 2015 mendatang di Semarang Jawa Tengah.

Rencana Kejurda Inkai Dandim Tabanan Cup Tahun 2015 yang telah direncanakan oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos sejak bulan Pebruari 2015 lalu merupakan salah satu penjabaran atas perintah KASAD Jendral TNI Gatot Noermantyo yang juga sebagai Ketua PB Forki. Dalam pernyataannya pada acara Rakernas dan pelantikan pengurus PB Forki DKI Jakarta periode 2014 - 2018 di Jakarta(24/3/2015) Jenderal TNI Gatot Noermantyo menyatakan bahwa "Dengan kejuaran-kejuaran daerah dan pengurus-pengurus daerah yang hebat tentunya akan melahirkan atlet-atlet baru untuk tingkatan nasional dan internasional. Kami harus punya mimpi, target kami karate Indonesia bisa masuk olimpiade. Oleh karena itu, kita akan mempersiapkan diri dari sekarang". Asisten-1 Pemkab Tabanan dalam sambutannya mewakili Bupati Tabanan merasa bangga karena Inkai telah berkembang pesat di Kab.Tabanan dan atlet-atletnya terbukti mampu bersaing baik di tingkat Nasional dan Internasional. Bupati juga berharap agar pendidikan Karate-Do dapat membentuk dan membina manusia yang berkepribadian yang luhur, berbudi pekerti yang jujur, berperilaku sopan santun, memiliki semangat juang yang tinggi serta mempunyai kedewasaan mental.

Panitia dalam kejuaraan ini mempertandingkan nomor Kumite dan Kata baik perorangan atau beregu. Telah disiapkan sebanyak 360 buah Trophy dan 1 buah Piala Tetap Dandim 1619/Tabanan selaku Ketua Umum Inkai Tabanan serta Piala Bergilir Ketua Umum Inkai Bali. Perhelatan akbar tingkat propinsi ini rencananya akan digelar mulai Tanggal 26 hingga 28 Juni 2015 GOR Debes Tabanan yang melibatkan sebanyak 474 atlet karate. Sementara itu Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos berpendapat bahwa pembinaan merupakan salah satu kunci emas menciptakan atlet-atlet terbaik untuk bisa meraih prestasi tertinggi sehingga pembinaan harus terus dilakukan sebagai alat ukur keberhasilan baik dalam bentuk kompetisi internal ataupun yang berskala nasional bahkan internasional. Semakin rutin kegiatan semacam ini dijalankan maka akan semakin terlatih para atlet daerah. Karena sebagai seorang prajurit TNI AD Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos begitu menyadari bahwa bukanlah atlet yang hebat yang akan mampu menampilkan prestasi terbaik, namun hanya atlet yang terlatih yang niscaya akan tampil sebagai seorang Juara.

Tradisi Lepas Sambut Danrem 161/Wira Sakti

 Brigjen TNI A. Yuliarto, S. Sos, MAP telah memimpin Korem 161/Wira Sakti selama kurun waktu 1 tahun 7 bulan 20 hari, selanjutnya Kolonel Inf Heri Wiranto, S.E, M.M dipercaya oleh Negara untuk memegang pucuk pimpinan di Korem 161/WS dan sebagai ungkapan terimakasih serta ucapan selamat datang dilaksanakan acara tradisi lepas sambut pejabat, Rabu (24/6) di Makorem 161/WS, Kupang.

Brigadir Jenderal TNI Achmad Yuliarto. S.Sos,MAP Selama melaksanakan tugas sebagai Komandan Korem 161/Wira Sakti yang didampingi oleh Ny. Ari Yuliarto selaku Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana yang sekaligus sebagai Ketua Dharma Pertiwi Koorcab NTT Daerah “J” tentunya telah banyak mempersembahkan karya-karya pengabdian yang sangat berarti dan bermanfaat bagi masyarakat NTT, khususnya satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti yang menjadi kenangan tidak terlupakan.
Selengkapnya

Danrem 162/WB, Jalin Kebersamaan Di Bulan Penuh Berkah

Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T.,M.Si., buka puasa bersama, mengajak seluruh warga Kodim 1606/Lobar untuk memanfaatkan bulan suci Ramadhan sebagai momentum meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sekaligus menyerahkan santunan kepada puluhan anak Yatim Piatu dari Ponpes Nurul Qur’an Montong Are Bertais Sandubaya, Rabu (24/6) di Makoramil 1606-01/Cakranegara, Kodim 1606/Lobar, Mataram.

Kegiatan buka puasa bersama yang bertempat di Koramil 1606-01/Cakranegara ini merupakan bagian dari safari Ramadhan yang menjadi agenda tahunan untuk dilaksanakan oleh Korem 162/WB. Acara buka puasa bersama yang dilaksanakan seperti ini mempunyai banyak manfaat, selain beribadah, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga tali silaturrahmi dan mempererat persaudaraan sesama umat, hal tersebut disampaikan oleh Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T.,M.Si., dalam sambutanya. 

Danrem 162/WB berharap, agar kegiatan silaturrahmi seperti ini tidak hanya dilaksanakan pada bulan Ramadhan saja, numun setiap ada kesempatan kegiatan silaturrahmi harus kita laksanakan, sehingga kerukunan antar umat beragama yang ada diwilayah NTB ini dapat terus terjalin. Danrem 162/WB juga menyampaikan bahwa TNI AD khususnya Korem 162/WB akan selalu membantu Kepolisian dan Pemerintah Daerah dalam menjaga keamanan wilayah, sehingga maysarakat akan menjadi nyaman dan sejahtera. 

Pada kesempatan yang sama Danrem 162/WB didampingi oleh Ibu Ketua Persit KCK Koorcab Rem 162 memberikan taliasih kepada anak-anak Ponpes Darul Qur’an yang ada di desa Montong Are Kec. Bertais, setelah acara buka puasa bersama dilanjutkan dengan Sholat Taraweh berjamaah yang bertempat di Masjid Al-Mutaqin, Cakranegara. 

Acara buka puasa bersama dihadiri juga oleh Kasrem 162/WB, Dandim 1606/Lobar beserta seluruh perwira staf, Kapolsek Cakranegara, Lurah dan Camat se-Kodya Mataram, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Koramil 1610-02/Banjarangkan Panen Padi Cigelis

Babinsa Koramil 1610-02/Banjarangkan Sertu I Wayan Sukadana bersama PPL dan Warga Subak melaksanakan kegiatan panen padi jenis Cigelis, Rabu (24/6) di Subak Beneng, Desa Getakan, Kecamatan Banjarangkan, Kelungkung. 

Kodim 1610/Klungkung bersama instansi terkait dan warga subak yang berada di wilayah Kabupaten Klungkung kian gencar melaksanakan berbagai upaya peningkatan hasil panen disamping untuk peningkatan kesejahteraan petani juga untuk membantu pemerintah daerah Kabupaten Klungkung dalam rangka tercapainya percepatan target swasembada pangan yang telah dicanangkan. 

Upaya tersebut mulai dirasakan oleh para petani khususnya, atas segala upaya yang telah dilakukan dengan dibarengi berbagai upaya khusus pendampingan yang dilaksanakan oleh Koramil jajaran Kodim 1610/Klungkung bersama instansi terkait Kabupaten Klungkung. Di mana saat panen padi jenis Cigelis yang dilaksanakan oleh anggota Koramil 1610-02/Banjarangkan, PPL dan Warga Subak Beneng pada lahan milik I Wayan Sudana seluas 10 are tersebut diperoleh hasil 600 kg padi/gabah basah.

TNI-Polri dan Pemkab Badung Manunggal KB

Bupati Badung, Anak Agung Gede Agung beserta Dandim 1611/Badung, Letkol Inf Teddy Arifiyanto, Kapolres Badung AKBP Tony Binsar beserta Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Badung, Ketua Persit KCK Kodim 1611/Badung serta Ketua Bhayangkari Polres Badung membuka pencanangan Bhakti Sosial TNI-Polri Manunggal KB Tahun 2015 di Kabupaten Badung, Rabu (24/6) di Halaman Polres Badung.

Pencanangan Bhakti Sosial TNI-Polri dan Pemkab Badung manunggal Keluarga Berencana (KB) yang diisi acara pemeriksaan dini kanker serviks dan pap-smear dalam mobil tersebut di buka oleh Bupati Badung yang dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Pemkab Badung memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada segenap jajaran TNI dan Polri yang telah menginisiasi kegiatan Bhakti Sosial TNI-Polri Manunggal KB ini.

Lebih lanjut disampaikan Bupati Badung, kegiatan ini merupakan wujud sinergitas antara Pemkab Badung dengan TNI-Polri dalam mewujudkan keluarga kecil sehat dan sejahtera. Untuk mewujudkan itu, kita harus melaksanakan program-program KB secara konsisten. Ditambahkan ada tiga hal penting dalam mewujudkan keluarga kecil dan sejahtera yaitu : dengan menunda perkawinan, membatasi kelahiran dan mewujudkan ketahanan keluarga.

Sasaran kegiatan Bhakti Sosial ini, menyasar pada pasangan usia subur dalam hal pengaturan kelahiran dan kesehatannya, juga para ibu-ibu yang selama ini memiliki pengetahuan terbatas mengenai kesehatan tentang penyakit yang belakangan ini banyak diderita kaum perempuan seperti Penyakit Kanker Serviks.