SELAMAT DATANG DI BLOG MOBILE MEDIA CENTER UNTUK MENGIKUTI BERITA TERBARU TENTANG KODAM IX/UDAYANA DAN BALI NUSRA

Jumat, 17 April 2015

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 744/SYB Karya Bhakti di Masjid

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 744/SYB Sektor Barat Kamis (16/4/2015) melaksanakan karya bakti dalam wujud ikut melaksanakan pembangunan masjid Agung Nurul Falah di Kefamenanu. Pembangunan mesjid ini melibatkan masyarakat sekitar.

Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 744/SYB Sektor Barat kepada masyarakat dalam upaya meningkatkan kerja sama masyarakat dan semangat kehidupan Rohani masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan teritorial Satgas Yonif 744/SYB Sektor Barat yang melaksanakan tugas operasi pengamanan perbatasan darat RI-RDTL di Wilayah Kota Kefamenanu Kab. TTU. Bakti sosial ini mendapat respon yang baik oleh masyarakat sekitar yang terlihat dari antusiasme masyarakat dalam membantu kegiatan pengecoran lantai 1 tingkat 2 Masjid Agung Nurul Falah Kefamenanu.

Disela-sela kegiatan Haji Ali Gosa dan Tokoh Masyarakat mengucapkan terimahkasih atas keikutsertaan dan keikhlasan para Prajurit dalam kegiatan pembangunan masjid Agung Nurul Falah serta merupakan suatu wujud kemanunggalan TNI-Rakyat.(MMC IX/Udayana)

Danramil Ende Jadi Irup Di SMP

Danramil 1602-01/Ende Kapten Inf Supriadi bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) memimpin upacara pengibaran bendera merah putih Di SMP Negeri 1 Ende Senin (13/4). Dalam amanatnya Danramil mengatakan bahwa sekolah adalah tempat pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan, salah satunya membentuk pribadi siswa yang memiliki sikap patriotisme serta cinta tanah air. Sebagai contohnya adalah upacara bendera yang sedang dilaksanakan hari itu.
Usai melaksanakan upacara bendera, Danramil juga memberikan pengetahuan kepada para siswa tentang wawasan kebangsaan dan wawasan nusantara serta bahaya narkoba dikalangan pelajar masa kini.

“Saya mengharapkan selain memiliki wawasan kebangsaan serta rasa cinta tanah air yang tinggi, saya juga mengharapkan kepada siswa – siswi sekalian untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba dan jangan sekalipun mencoba barang haram tersebut. Kita mengakui bahaya narkoba tersebut masih sulit untuk diatasi pada saat sekarang ini, dikhawatirkan dapat merusak jiwa, pribadi dan masa depan anak-anak sekalian,” ujar Danramil. Kegiatan menjadi Irup di sekolah-sekolah seperti yang dilaksanakan, sesuai dengan perintah Dandim 1602/Ende Letkol Kav Tri Handoko, S.Sos dimana Danramil menjadi Irup Di sekolah-sekolah wilayah Koramil masing-masing.(MMC IX/Udayana)

Danramil 1601-01 /Lewa Hadiri Rapat Swasembada Pangan

Bertempat di Kantor BP3K Kecamatan Nggaha Ori Angu Kabupaten Sumba Timur, pada hari Jumat (10/4) Danramil 1601-01/Lewa Kapten Inf Sambudi mengikuti rapat Penjabaran Sasaran Area Kecamatan GOA bersama sama dengan Kabid Produksi Pertanian, Kepala BP3K Kecamatan GOA dan seluruh perwakilan desa yang ada di Kecamatan Nggaha Ori Angu (GOA) 

Bahwa dalam rangka mendukung program pemerintah tentang Swasembada pangan diwilayah Kodim 1601/Sumba Timur, Komandan Kodim 1601/Sumba Timur Letkol Inf Alexsius Ngurah Adnyana, P. S.c memerintahkan agar seluruh personil Kodim terutama mulai dari Babinsa ke atas secara sungguh-sungguh dan ikhlas harus membantu mensukseskan program tersebut. Hal ini untuk meningkatkan taraf kesejahteraan petani dan meningkatkan ekonomi kabupaten Sumba Timur agar menjadi Kabupaten yang mandiri dan memiliki ketahanan pangan yang memadai. Sebagai bentuk aplikasi nyata dilapangan dari perintah, Kodim 1601/Sumba Timur khususnya Koramil Lewa juga turut melakukan berbagai kegiatan ditingkat kecamatan, mulai dari evaluasi mingguan ditingkat kecamatan maupun pertemuan secara langsung dengan para petani diwilayah binaan Koramil 1601-01/Lewa.

Kapten Inf Sambudi pada Jumat 10 April 2015 melakukan pertemuan dengan BP3K Kecamatan Nggaha Ori Angu (GOA),Staf Dinas Pertanian Kabupaten Sumba Timur, Perwakilan masing-masing Gapoktan & Poktan se Kecamatan Ngaha Oria Angu (GOA) berkumpul guna membahas suksesnya program swasembada pangan di Kabupaten Sumba Timur.(MMC IX/Udayana)

Danramil 1601-05 menanamkan wawasan Kebangsaan sejak dini

Bertempat di Sekolah Dasar Laipori Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur Komandan Koramil 1601-05/Kota Waingapu Kapten Arh Bernawi beserta anggota jajarannya melaksanakan Upacara bendera Senin(13/4).

Sesuai arahan dari Komandan Kodim 1601/Sumba Timur Letkol Inf Alexsius Ngurah Adnyana, P. S.c agar para Jajarannya menanamkan wawasan dan rasa kebangsaan serta nasionalisme sejak dini kepada para generasi penerus. Kapten Arh Bernawi selaku Komandan Komando Resor Militer 1601-05/Kota Waingapu menindaklanjuti arahan tersebut dengan aplikasi secara nyata dilapangan yakni melaksanakan upacara bendera bersama anak-anak SD Laipori yang berlokasi di Kecamatan Pandawai yang mana Danramil bertindak sebagai Inspektur Upacara, Babinsa Pandawai bertindak sebagai Komandan Upacara, anak-anak dan Guru-guru SD juga anggota Koramil sebagai peserta upacara bendera.

Selain upacara bendera, Kapten Arh Bernawi diberi kesempatan oleh pihak sekolah memberikan materi wawasan kebangsaan dan materi bela Negara kepada anak-anak Sekolah Dasar Laipori yang intinya agar menumbuhkan rasa kebangsaan dan nasionalisme sejak dini kepada generasi penerus mengingat diusia dini apa yang ditanamkan kepada anak-anak akan terus diingat oleh mereka. Pihak sekolah sangat senang dengan kehadiran militer khususnya Komando Resor Militer 1601-05/Kota Waingapu. Sekolah juga mengucapkan terima kasih kepada Kodim 1601/Sumba Timur yang mana telah berkontribusi nyata dalam menumbuhkan rasa kebangsaan dan nasionalisme kepada anak usia dini diwilayah Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur.(MMC IX/Udayana)

Konsistensi Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad Dalam membantu masyarakat

Peran aktif Satgas Pamtas dalam membantu Pemerintah Daerah dan masyarakat, serta kerjasama dengan Polri untuk memberantas tindak kriminal di perbatasan, merupakan suatu bukti kerja keras seluruh prajurit yang berada di bawah pimpinan Letkol Inf Muhammad Nas,S.I.P. seperti yang dilaksanakan (15/4) penyuluhan tentang HIV AIDS dilanjutkan pengobatan massal gratis di Desa Fohoeka Kecamatan Nanaet Dubesi atau di sekitar wilayah Pos Pamtas Laktutus oleh Tim Kesehatan Satgas Pamtas dibantu tenaga medis dari Puskesmas setempat. Kegiatan yang sangat membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, memperoleh banyak ucapan terimakasih. “Pos tentara di perbatasan memliki peran dan potensi yang sangat besar bagi masyarakat sekitarnya, dan masyarakat sangat mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerelaan bapak tentara untuk selalu membantu kami yang berada di sini”, ucapan terima kasih Bapak Balthasar Bouk Camat Nanaet Dubesi kepada Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad. 

Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad, tetap menjaga konsistensinya sebagai pasukan pengamanan perbatasan dan sebagai prajurit yang siap mengabdi untuk membantu masyarakat perbatasan. Berbagai kegiatan yang merupakan penjabaran tugas pokok seperti penggagalan penyelundupan, patroli perbatasan, pendataan pelintas batas, dan lain-lain telah berhasil dilaksanakan dengan baik dan diapresiasi oleh banyak pihak. Selain tugas pokoknya melaksanakan pengamanan perbatasan, sinergitas dengan Pemerintah Daerah, Polri, dan masyarakat juga berhasil dijalin sehingga banyak dampak positif yang dirasakan dengan adanya kehadiran Satgas Pamtas yang berada di Kabupaten Belu, NTT. Hasil usaha dan kerja keras selama 5 bulan, baik berupa fisik maupun non fisik, dampak positifnya telah dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Beberapa bukti nyata seperti kelangkaan BBM yang sudah jarang dijumpai, masyarakat yang kurang mampu dapat berobat gratis di Pos Pamtas, renovasi infrastruktur, bantuan tenaga pengajar di sekolah, pelatihan keterampilan masyarakat untuk peningkatan ekonomi, dan hasil kerja lainnya yang mencerminkan bahwa TNI selalu siap membantu berbagai kendala yang dihadapi masyarakat.(MMC IX/Udayana)

Rabu, 15 April 2015

PANGDAM "STABILITAS KEAMANAN MENJADI PRIORITAS"

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro didampingi Para Asisten Kasdam IX/Udayana dan Kasrem 163/WSa melaksanakan kunjungan Kerja ke Kodim 1610/Klungkung pada Selasa (14/4) di Makodim 1610/Klungkung yang disambut oleh Kasdim beserta staf dan Forkopimda Kab. Klungkung.

Pada kesempatan tersebut, Pangdam IX/Udayana juga memberikan pengarahan kepada seluruh anggota Kodim 1610/Klungkung, dalam pengarahannya Pangdam menyampaikan bahwa Negara kita memiliki potensi kekayaan yang melimpah baik pangan, mineral, minyak dan gas bumi, suku, adat dan budaya dimana semua itu harus dijaga dan diamankan secara bersama-sama. Selanjutnya Pangdam menyampaikan bahwa konflik yang terjadi diberbagai belahan dunia kebanyakan disebabkan oleh menipisnya persediaan pangan dan energi, untuk mengantisipasi hal tersebut Presiden RI meminta kepada TNI untuk mendukung program dibidang pertanian agar kedepan bisa berswasembada pangan.

Pangdam juga menambahkan pada zaman Presiden Soekarno pembangunan sulit untuk dilaksanakan karena pertahanan keamanan belum stabil sehingga pada zaman Presiden Soeharto stabilitas pertahanan dan keamanan menjadi prioritas utama dalam programnya yang disebut trilogi pembangunan. Pangdam menghimbau untuk tetap menjaga kondisi wilayah agar masyarakat maupun tourism yang datang berkunjung ke daerah merasa aman dan nyaman sehingga jumlah tamu yang datang setiap tahunnya terus bertambah. Selain itu solidaritas dan sinergitas dengan aparat terkait baik Polri, pemda dan masyarakat harus terus dijaga dan ditingkatkan tegas Pangdam.

Pahlawan Putri Peringati Ulang Tahun

Dharma Pertiwi memperingati hari ulang tahun ke-51 yang tepatnya jatuh pada tanggal 15 April 2015 dan HUT Ke-69 Persit Kartika Chandra Kirana yang jatuh pada tanggal 3 April 2015. Untuk di Wilayah Kodam IX/Udayana peringatan HUT dipimpin Ibu Lisa Torry Djohar BT selaku ketua Dharma Pertiwi Daerah “J” dan Persit Kartika Chandra Kirana PD IX/Udayana, dilaksanakan pada Rabu (16/4) di Aula Ngurah Rai Rindam IX/Udayana.

Kedua organisasi ini sesungguhnya mempunyai tugas yang mulia yaitu membina dan meningkatkan kondisi mental dan pisik, kesejahteraan keluarga, rasa persaudaraan serta kekeluargaan berdasarkan rasa senasib, sepenanggungan, seperjuangan untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan serta kersadaran nasional bagi seluruh isteri anggota TNI. Demikian mulianya bhakti pahlawan putrti ini, tugas yang diemban sangat sesuai dengan tema yang diusung dalam peringatan hari ulang tahun ini untuk Dharma Pertiwi, berbunyi “Dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan, Dharma Pertiwi bertekad meningkatkan kepedulian sosial, pendidikan dan kesehatan guna mewujudkan kesejahteraan keluarga TNI” dan tema Persit Kartika Chandra Kirana “Dengan dilandasi kebersamaan, Persit Kartika Chandra Kirana bertekad menciptakan keluarga yang harmonis dan sejahtera guna mewujudkan generasi yang berkualitas.

Dalam peringatan hari ulang tahun ini Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Torry Djohar Banguntoro selaku Pembina Dharma Pertiwi Daerah “J” dan sekaligus Pembina Persit Kartika Chandra Kirana, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Dharma Pertiwi Daerah “ J “ dan Persit kartika Chandra Kirana PD IX/Udayana semoga di hari ulang tahun ini, keberadaan kedua organisasi yang kita cintai semakin eksis dalam mengemban dharma bhakti sebagai organisasi induk isteri prajurit TNI yang mengutamakan pembinaan anggota dan keluarganya, maupun sebagai organisasi yang mengemban misi sosial kemasyarakatan, pendidikan dan kesehatan guna mewujudkan kesejahteraan keluarga TNI.

Manfaatkan momen Hari Ulang Tahun ini sebagai sarana introspeksi terhadap berbagai kegiatan yang telah dilakukan selama kurun waktu satu tahun terakhir, pertahankan dan tingkatkan keberhasilan yang sudah dicapai dan kelemahan dan kekurangan hendaknya diperbaiki guna peningkatan pengabdian di masa yang akan datang untuk menjadi lebih baik. Ada dua peran yang harus dipahami oleh ibi-ibu sebagai isteri prajurit, pertama peran kedalam, adalah peran yang dilaksanakan oleh Ibu-ibu baik sebagai pendamping suami, ibu rumah tangga dan pengasuh maupun pendidik anak-anak. Peran ini harus dilaksanakan dengan baik sehingga kehidupan di dalam rumah tangga dapat berjalan harmonis, dimana kegiatan pengasuhan dan pendidikan anak-anak dapat terarah dengan bagus dan benar menjadi anak yang pintar, pandai dan berguna bagi bangsa dan negara serta berbakti kepada kedua orang tua. Selain itu perhatikan juga masalah kesehatan keluarga khususnya anak-anak agar menjadi anak yang sehat dan keluarga sejahtera. Kemudian Kedua peran ke luar, Ibu-ibu bersama-sama dengan warga masyarakat dan organisasi kemasyarakatan lainnya harus mampu bekerja sama secara terpadu guna membantu mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat di sekeliling kita. Kegiatan sosial kemasyarakatan yang Ibu-ibu lakukan di luar yaitu di lingkungan masyarakat sesungguhnya merupakan sumbangsih yang sangat besar bagi keberhasilan pelaksanaan tugas pokok TNI.Kedua peran ini harus berjalan selaras dan serasi, jangan sampai ada salah satu peran yang diistimewakan atau dikesampingkan demikian tegas pangdam.
Hadir pada kesempatan ini , Kasdam IX/Udayana, Irdam IX/Udayana, Danrem 163/Wira Satya, Asrendam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Para Kabalak Kodam IX/Udayana, Dan Lanal Benoa dan Dan Lanud Ngurah Rai serta sejumlah undangan lainnya. (MMC IX/Udayana)

Babinsa Kodim 1607/Sumbawa membantu kesulitan air

Air merupakan salah satu kebutuhan mahluk hidup yang paling utama, oleh sebab itu kebutuhan akan air bersih menjadi hal penting bagi setiap manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Seperti wilayah Taliwang, masyarakat Taliwang sangat membutuhkan adanya persedian air bersih yang cukup untuk melaksanakan berbagai kegiatan sehari-hari seperti memasak, untuk air minun, mandi dan sebagainya, walaupun selama ini masyarakat Taliwang telah mendapat air bersih yang cukup, karena terhempas air banjir beberapa waktu yang lalu, maka pipa induk dari PDAM yang selama ini dijadikan sebagai penyalur air bersih menjadi rusak. 

Untuk mempercepat pemasangan pipa induk tersebut, anggota Koramil 1607-05/Taliwang Selasa (14/4) menggelar kegiatan karya bhakti pemasangan pipa induk, bersama dengan PDAM, Polsek Brangrea, Pol PP, BPBD dan masyarakat setempat. Dengan adanya kegiatan karya bhakti pemasangan pipa ini, diharapkan dapat diselesaikan dengan cepat sehingga masyarakat dapat segera menikmati aliran air bersih ke rumah mereka.(MMC IX/Udayana)

Anggota Kodim 1607/Sumbawa gotong royang perbaiki irigasi

Dalam rangka mensukseskan peningkatan swasembada pangan, khususnya yang ada di Kab. Sumbawa, senin (13/4) anggota Kodim 1607/Sumbawa membantu kelompok tani angin surga yang ada di Kec. Ropang untuk memperbaiki saluruan irigasi yang ada di wilayahnya. Saluran irigasi merupakan salah satu sarana penting bagi petani, untuk dapat memperoleh hasil pertanian yang baik selain cara pengolahan tanah, pembibitan dan pemupukan yang perlu diperhatikan, kelancaran air yang ada pada saluran irigasi juga menjadi hal yang perlu diperhatikan. Untuk itu anggota Kodim 1607/Sumbawa selalu sigap membantu para untuk menyelesaikan segala permaslahan yang mereka hadapi khususnya menyangkut pertanian, hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk membantu para petani dalam meningkatkan hasil pertanian mereka, sehingga nantinya program pemerintah dalam peningkatan swasembada pangan dapat terrealisasi.(MMC IX/Udayana)

Selasa, 14 April 2015

Pangdam “ Negara kita sangat kaya” harus kita amanakan

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro didampingi Para Asisten Kasdam IX/Udayana melaksanakan kunjungan Kerja ke Kodim 1626/Bangli Selasa (14/4) di Makodim 1626/Bangli.

Pada kesempatan tersebut Pangdam disambut Dandim 1626/Bangli Letkol Inf Agus Wahyudi Iriyanto beserta staf Kodim beserta Kapolres Bangli AKBP Siswanto. Selanjutnya Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh anggota Kodim 1626/Bangli, dalam pengarahannya Pangdam menyampaikan bahwa Negara kita sangat kaya dengan kekayaan alam baik pangan, mineral, minyak, dimana semua itu harus diamankan oleh kita semua. Pangdam juga menambahkan bahwa Seluruh konflik yang ada di dunia mayoritas disebabkan oleh energy dan pangan, oleh karena itu untuk mengantisipasi krisis pangan maka kita harus galakkan pertanian.

Pangdam Menghimbau untuk tetap menjaga kondisi wilayah agar masyarakat maupun tourism merasa aman dan nyaman sehingga menambah jumlah tamu yang datang untuk berkunjung. Serta TNI harus membantu tugas pemda dalam melaksanakan dan menjalankan kebijakan pemerintah pusat. Tinggkatkan sinergitas dan soliditas dengan permrintah daerah. Polri, dan masayrakat tegas “Pangdam”. (MMC IX/Udayana)

Dandim 1619/Tabanan hadiri Muscab VII PEPABRI DPC Tabanan

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos, menghadiri Kegiatan Musyawarah Cabang VII Pepabri tahun 2015 Selasa (14/4) Bertempat di Gedung Subak Sanggulan kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Tabanan (diwakili oleh Asisten-2), Kapolres (diwakili Wakapolres), Ketua DPD Pepabri Bali Kombes Pol (Purn) Drs.I Dewa Nuanda, SH, MM, Ph.d, Ketua DPC Pepabri Tabanan Letkol (Purn) Dewa Nyoman Sukarwana, unsur Tripika Kecamatan Tabanan dan Kediri, Peninjau dari FKPPI, PP Polri dan GM FKPPI serta para peserta Muscab. 

Kegiatan diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta dan Pembacaan teks Pancasila, Mengheningkan Cipta, Pembacaan Catur Dharma Pepabri, Kata Pengantar dari Ketua Panitia Letkol (Purn) I Ketut Suarja dan Kata Pengantar dari Ketua Pepabri DPC Tabanan. Dalam pengantarnya Ketua DPC Pepabri Tabanan melaporkan bahwa kekuatan anggota saat tercatat ini ada 542 orang dan yang hadir di acara saat ini dinyatakan telah memenuhi syarat untuk melaksanakan Muscab. Dalam Muscab Bupati Tabanan melalui amanat tertulisnya menyampaikan pesan diantaranya agar Pepabri harus tetap solid dan memanfaatkan Muscab ini untuk merumuskan hasil musyawarah yang bisa menghasilkan pengaruh positif bagi pembangunan organisasi dan pembangunan daerah Kabupaten Tabanan.

Selanjutnya Dandim 1619/Tabanan dalam acara ini menyampaikan bahwa kegiatan Muscab ini hendaknya dijadikan sebagai wahana konsolidasi serta revitalisasi organisasi sekaligus sebagai media untuk memecahkan beberapa persoalan yang mungkin masih ada dalam organisasi. Dandim 1619/Tabanan juga berpesan agar para anggota Pepabri tetap menjunjung semangat persatuan dan kesatuan serta berjuang tiada akhir berdasarkan Catur Dharma Pepabri sebagaimana themabyang diusung pada acara Muscab VII Pepabri tahun ini. Komunikasi antara Pepabri dengan Kodim 1619/Tabanan selama ini sudah dijalin dengan baik, demikian juga hubungan secara pribadi antara para pejabat sehingga kedepan diharapkan kepada pengurus Pepabri yang nanti akan dimusyawarahkan bisa melanjutkan silaturahmi yang telah terbangun.
Ketua DPP Pepabri Bali sebelum membuka secara resmi Muscab VII Pepabri ini menyempatkan diri untuk mengucapkan terimakasih atas perhatian yang telah diberikan oleh Pemkab Tabanan, Kodim 1619/Tabanan dan Polres Tabanan kepada DPC Pepabri Tabanan dan seluruh anggota Pepabri di seluruh wilayah Bali siap mendukung program-program pemerintah. kegiatan selanjutnya dibuka secara resmi oleh Ketua DPP Pepabri yang ditandai dengan pemukulan Gong oleh Ketua DPP Pepabri Bali didampingi Muspida Tabanan dan Ketua DPC Tabanan.(MMC IX/Udayana)

Senin, 13 April 2015

Jajaran Kodim 1611/Badung bersama masyarakat mensukseskan Swasembada Pangan

Dalam Rangka mendukung program swasembada pangan dari pemerintah Kodim 1611/Badung berbagai kegiatan dilaksanakan diwilayah binaannya seperti yang dilaksanakan Koramil 1611-02/Densel Senin (13/4) Babinsa Ds. Sidakarya dan Petani Penggarap Subak Sidakarya Ds. Sidakarya Kec. Densel melaksanakan panen lanjutan dengan luas 2 Ha sedangkan dilain tempat Babinsa Desa Taman bersama 1 orang Gapoktan a.n. I Ketut Bagiarta melaksanakan kegiatan pemupukan lanjutan di sawah I Made Suardana, seluas 50 Ha di Subak Taman dalam meningkatan swasembada pangan sedangkan Babinsa Koramil 1611-05/Abiansemal Desa Bongkasa Pertiwi bersama 1 orang Gapoktan a.n. I Ketut Nadi melaksanakan kegiatan pembersihan Gulma di sela – sela tanaman padi, di Subak Karangdalem. Masih jajaran Kodim 1611 yaitu Koramil 1611-06/Petang Babinsa Ds. Sulangai Serda I Made Sudarta, dan Anggota Poktan Subak Sandakan Ds. Sulangai berjumlah 2 orang melaksanakan kegiatan pencabutan rumput liar dan penyiangan tanaman padi seluas 40 are. (MMC IX/Udayana)

Kunjungan Kerja Pangdam IX/Udayana Ke Kodim 1619/Tabanan dilanjutkan Simekrama Dengan Bupati Tabanan

Panglima Kodam IX/Udy Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro didampingi Danrem 163/Wirasatya Kolonel Inf Heri Wiranto, S.E, M.M, Asrendam IX/Udy, Asops Kasdam IX/Udy dan Aslog Kasdam IX/Udayana Senin, (13/4) melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 1619/Tabanan. Kehadiran rombongan diterima oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos dan jaga berjajar dari personel Kodim 1619/Tabanan. Pangdam selanjutnya menerima laporan satuan dari Dandim 1619/Tabanan yang menjelaskan tentang kondisi wilayah dan kondisi satuan serta pelaksanaan tugas. Pangdam IX/Udayana dalam kesempatan itu ingin sekali bertatap muka langsung dengan prajuritnya sehingga sejak awal seluruh prajurit Kodim 1619/Tabanan juga dihadirkan bersama dengan personel PNS Militer. Dalam tatap mukanya dengan prajurit dan PNS Militer Kodim 1619/Tabanan, Mayjen TNI Torry Djohar B.T mengawali dengan menyampaikan ucapan terimakasih dari Bapak Presiden, Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) atas dukungan seluruh prajurit dalam mendukung serta melaksanakan pengawalan kepada petani guna mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan yang merupakan salah satu penjabaran dari kebijakan Presiden RI tentang Nawacita. Pangdam juga berpesan agar stabilitas keamanan tetap dipelihara dan dijaga oleh TNI dan Polri didukung oleh Pemda dengan seluruh masyarakat Tabanan. Fungsi utama TNI AD meliputi pertemputan, Pembinaan Teritorial dan Dukungan, sehingga kegiatan yang selama ini telah dilakukan oleh Satuan Komando Kewilayahan dalam rangka membina potensi wilayah menjadi kekuatan pertahanan juga menjadi titik berat selain tugas TNI AD melaksanakan pertempuran guna tetap tegaknya NKRI. Penjabaran tugas-tugas TNI AD sebagaimana tercantum dalam UU No 34 tahun 2004 harus bisa dilaksanakan secara utuh oleh prajurit antara lain mengatasi separatis/kelompok bersenjata, membantu pemerintah daerah, membantu kepolisian dalam Kamtibmas, melaksanakan pengamanan VVIP, menyelenggarakan pemberdayaan wilayah dan sebagainya. Keseluruhan tugas pokok dan penjabarannya harus bisa dikerjakan oleh prajurit, sehingga diperlukan kemampuan progesionalisme prajurit dan berbuat yang terbaik, berani, tulus dan ikhlas.

Sebelum Pangdam IX/Udy kembali ke Makodam IX/Udayana, beliau juga menyempatkan untuk bertemu dengan Bupati Tabanan Ni Eka Wiryastuti, S.Sos. Pangdam IX/Udy beserta rombongan tiba di Kantor Pemkab Tabanan disambut oleh Bupati dan Sekda Tabanan di Ruang Transit Pemkab Tabanan. Pertemuan antara Pangdam IX/Udy dengan Bupati Tabanan dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan Komsos dan pada kesempatan itu Pangdam IX/Udy mengucapkan terimakasih atas keseriusan Pemkab Tabanan dalam mensukseskan program swasembada pangan dan Pangdam IX/Udy sangat berharap kerjasama yang baik antara Pemda Tabanan dengan instansi militer di wilayah Kabupaten Tabanan terus berlanjut bersama-sama untuk mensukseskan pembangunan nasional. Bupati Tabanan menyatakan cukup serius dalam mencegah berkurangnya luas lahan pertanian akibat pengaruh alih fungsi lahan dan kedepan telah merencanakan subsidi pajak PBB khususnya bagi pemilik lahan pertanian yang produktif. Pangdam juga menambahkan bahwa TNI tidak didesain untuk bertempur sendiri, melainkan bersama dengan rakyat bersama membangun kekuatan perlawanan wilayah guna mencegah setiap bentuk ancaman. Jika TNI telah bersatu dengan rakyat, maka ketahanan nasional akan terpelihara. Sebelum mengakhiri kunjungannya Pangdam IX/Udy Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro juga menitipkan para prajuritnya yang bertugas di wilayah Kabupaten Tabanan kepada Bupati Ni Eka Wiryastuti, S.Sos, semoga dengan sinergitas yang telah terbangun selama ini antara Pemkab Tabanan dan Kodim 1619/Tabanan seluruh program pembangunan yang telah dicanangkan oleh pemerintah bisa berjalan dengan baik.(MMC IX/Udayana)

Penandatanganan MoU Dandim 1623/Karangasem dengan Bupati Karangasem

Penanda tanganan kesepakatan kerjasama ( MoU ) Peningkatan ketahanan Pangan/ swasembada Pangan Padi, Jagung dan kedelai di kab. Karangasem antara Bupati karangasem I Wayan Gredeg,SH dengan Dandim 1623/Karangasem Letkol Arm Erdi Eka Widjayanto Senin (13/4) di wantilan Kantor Bupati Karangasem menindaklanjuti Mou tingkat pusat ,dan Prov, 

Acara dihadiri Sekda kab. Karangasem , Kepala SKPD ,para Kepala UPT pertanian kecamatan, Para DANRAMIL/ PA sataf,dan seluruh Babinsa, sambutan Dandim 1623/kra yg intinya TNI AD hrs merasa bangga dgn adanya kerja sama dlm mengemban misi pemerintah dlm peningkatan swasembada pangan bersama dgn dinas pertanian bagaimana secara tehnis dan bersinergi agar para petani bisa hidup dari hasil bertani dg menyiapkan maupun menyalurkan hasil petani. Pada acara tsb dalam sambutannya Bupati karangasem bangga dengan kehadiran TNI bersinergi dgn para Petani dan mengharapkan adanya inovasi yg dapat menerobos keterbelakangan seperti terowongan yg peninggalan jepang rubah dengan Pipa shg air tdk akan tersumbat dan jalan pendistribusian hasil pertanian hrs di tingkatkan / diaspal Selesai penanda tanganan MoU dilanjutkan Pembekalan tentang pertanian kepada para Babisa oleh Dinas pertanian.(MMC IX/Udayana)

Penanaman Kelor bersama Korem 161/Wira Sakti di Naioni

Setelah melalui proses pembelajaran dan meninjau secara langsung di Kebun Percontohan Kelor Moringga Wira Sakti di dusun Sokon Kelurahan Fatukoa, maka kami masyarakat Kel Naioni, Kecamatan Alak Kotamadya Kupang berdasarkan kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun, berdasarkan pertimbangan yang sangat matang, maka kami memutuskan untuk membentuk dua kelompok tani kelor, yaitu Moringga Morijata Naioni dan Moringga Timorese, demikian disampaikan, Fransiskus Tio Kebana, ST MT Ketua Kelompok Tani Kelor Moringga Morijata Naioni, Sabtu ( 11/04 ) pada acara penanaman perdana pohon kelor di Lahan Kelompok Tani Moringga Morijata Naioni dan Lahan Kelompok Tani Kelor Moringga Timores di RT 11,RW 06, Kelurahan Naioni, Kecamatan Alak, Kotamadya Kupang .

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI A. Yuliarto, S.Sos.MAP dalam hal ini diwakili oleh Pasi Komsos Sterrem 161/Wira Sakti Mayor Inf Paulus Mbomba Die, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Korem 161/Wira Sakti menyambut baik budidaya tanaman kelor yang dirintis oleh Kelompok Tani Kelor Moringga Morijata Naioni, Kelompok Tani Kelor Moringga Timorese dan Kelompok Tani Kelor Moringga Utfoo. Begitu pula tentang manfaat dan prospek kelor kedepan, yang mana pasar dunia telah menanti pasokan kelor dari Propinsi Nusa Tenggara Timur, jelas Mayor Inf Paulus.

Lebih lanjut, bahwa kelor merupakan pohon ajaib dan tidak asing bagi kita semua. Nenek moyang kita telah mengkonsumsi kelor ini, tetapi belum memahami tentang manfaat dan prospek kelor tersebut. Berkat kegigihan Pak Danrem dan Kepeloporan Korem 161/Wira Sakti dalam memberikan pemahaman kepada kami, bukan sekedar kata-kata tetapi dengan tindakan nyata di lapangan, maka hal itu telah membuka kesadaran kami, akan potensi yang kami miliki. Kami telah melakukan pembibitan sebanyak 15.000 anakan kelor di Kebun Kelor Moringga Wira Sakti, yang ditanam mulai hari ini, dan kedepan akan menambah lagi sebanyak 25.000 anakan kelor, jelas Fransiskus Tio Kebana.

Andreas Nabud, SP, Ketua Kelompok Tani Kelor Moringga Timorese dalam sambutannya menyampaikan bahwa ucapan terima kasih kepada Pak Danrem yang tanpa lelah telah membangunkan kami dari tidur, mendorong kami untuk menggapai kesejahteraan melalui budidaya kelor, yang mana sejak kami kecil sangat akrab dengan tanaman kelor ini. Awalnya kami pesimis, tetapi setelah melihat kebun percontohan Moringga Wira Sakti di fatukoa, maka kami bersepakat untuk menyingsingkan lengan baju guna meraih masa depan kami yang lebih baik dengan membentuk kelompok tani kelor.

Jangan pernah berpikir kegiatan ini adalah proyek, tetapi kegiatan ini adalah benar-benar berangkat dari inisiatif sendiri, dengan swadaya sendiri bersama Korem 161/Wira Sakti. Dengan demikian agar masyarakat bisa menghargai upaya kami ini, artinya bahwa mari kita bersama-sama dan bersatu padu untuk mensukseskan kegiatan ini, salah satunya hal yang terkecil adalah dengan mengkandangkan ternak-ternak kita, dan kami juga mohon kepada Pak Danrem untuk memberikan Pengawalan dan Pendampingan kepada kami, dan salam kelorina !!, harap Andreas Nabud,SP.

Sementara itu, Junaidi Ketua Kelompok Tani Kelor Utfoo, menyampaikan bahwa Korem 161/Wira Sakti Luar Biasa dalam upayanya memberdayakan perekonomian masyarakat pedesaan yang sesuai dengan budaya lokal dan kearifan lokal, maka kami pun sebagai masyarakat sudah semestinya menyambut dengan luar biasa pula dalam mengembangkan budidaya kelor ini. Adapun, Maudy Anggota DPRD Kota Kupang, mengatakan dalam sambutannya bahwa Kelor merupakan pohon kehidupan dan merasa bersyukur sedikit demi sedikit masyarakat mulai mengetahui manfaat dan prospek kelor kedepan. Dengan besarnya antusiasnya masyarakat dalam upaya budidaya kelor, maka saya selaku anggota DPRD Kota Kupang akan membawa aspirasi ini ke DPRD Kota Kupang dan akan berjuang untuk mendorong Pemerintah Kota Kupang, mohon dapatnya untuk dapat segera merespon aspirasi masyarakat ini. Ini potensi yang luar biasa. 

Ketua RT 11 RW 06 Kelurahan Naioni, Cornelius Nenometa, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah merintis kegiatan ini,utamanya Korem 161/Wira Sakti. Kami aparat pemerintah di Naioni akan mendukung sepenuhnya kegiatan ini. 

Acara Penanaman Kelor yang dilaksanakan Kelompok Tani Kelor Moringga Timores dan Kelompok Tani Moringga Morijata Naioni seluas kurang lebih seluar 15 hektar, yang rencana akan segera disusul Kelompok Tani Kelor Utfoo ini, dihadiri oleh aparat pemerintah setempat, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Tampak hadir juga Investor dari Surabaya yaitu Hendra dan Agus serta Investor dari Lembata Thomas Tuan.(MMC IX/Udayana)

Koramil 1623-05/manggis membantu warga Tanah Ampo

Berdinas sebagai prajurit dikewilayahan seperti di Kodim memang banyak harus melakukan sesuatu kegiatan yang mempunyai dampak bagi warganya mengingat Prajurit TNI AD di Kewilayahan selalu bersentuhan dan berinteraksi langsung dengan masyarakatnya ,prajurit kewilayahan pertama-tama harus mampu mendekatkan diri, membaur dan diterima dengan baik di lingkungan masyarakat, sehingga diharapkan semakin cerdas, peka dan proaktif untuk mendeteksi setiap potensi konflik yang timbul di wilayahnya,” katanya. Masyarakat sekarang lebih membutuhkan sosok prajurit yang senantiasa, dapat menjadi suri tauladan bagi lingkungan dan sekaligus menjadi insan pelindung dan pengayom masyarakat. Seperti yang dilaksanakan a.n serda Wyn Sudirta Dinata, Babin kamtibmas desa ulakan Minggu (12/4) melaksanakan karya bhakti dan membersihkan pohon tumbang di kuburan desa adat tanah ampo, dalam rangka upacara dewa yadnya (usabe dalem) yang dihadiri bendesa adat tanah ampo dengan warga yang hadir100 orang. (MMC IX/Udayana)

Minggu, 12 April 2015

Kunker Deputi I Staf Menko PMK Ke Ende, NTT

Dandim 1602/Ende Letkol Kav Tri Handoko, S.Sos dan Bupati Ende Ir. Marselinus Y.W Petu turut serta mendampingi kunjungan kerja Staf Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Deputi I Willem Rampangilei, Antharina Patricia Paago serta Staf Ahli Kasal Laksma TNI Freddy Egam ke poskotis Ekspedisi NKRI Sub Korwil 6 Ende Sabtu (11/4) di Desa Pu,umbara Kec. Ende Kab. Ende.


Dalam kunjungan tersebut Deputi I staf Menko PMK, Willem Rampangilei, menyampaikan bahwa tujuan dari Ekspedisi NKRI ini adalah untuk menggali potensi yang ada di daerah yang meliputi flora dan fauna, serta kekayaan alam yang belum diberdayakan secara maksimal.


Lebih lanjut, agar tim Ekspedisi NKRI Sub Korwil 6 Ende tetap semangat dalam melaksanakan tugas dan terus menggali setiap sumber daya di daratan flores sehingga bisa diberdayakan dengan sebaik-baiknya.
Selain itu beliau juga mengecek batu-batuan serta spesies hewan yang sudah ditemukan selama ini oleh tim geologi dan tim flora fauna Ekspedisi NKRI Sub Korwil 6 Ende.(MMC IX/Udayana)

Koramil 1602-02/Wolowaru : Dampingi poktan terima Alsintan

Kelompok Tani “Upja Jender” di Desa Mbuli Waralau Utara Kec. Wolowaru, Kabupaten Ende Propinsi Nusa Tenggara Timur menerima alsintan berupa 1 unit hand tractor dari pemerintah daerah Kabupaten Ende, Jumat (09/04), di Desa Mbuli Waralau.

Penerimaan alsintan ini didampingi oleh Pjs. Danramil 1602-02/Wolowaru Pelda Muhammad serta Kepala Desa Mbuli Waralau Utara. Alsintan yang diberikan tidak lain adalah untuk mendukung petani dalam bekerja sehari-hari sehingga dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi padi pada musim tanam tahun ini.

Pjs. Danramil 1602-02/Wolowaru Pelda Muhammad menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan pemerintah daerah ini sebagai sarana petani untuk meningkatkan produktivitas panen padi dalam rangka meningkatan kesejahteraan para petani. “Manfaatkan bantuan ini dengan baik dan di rawat agar alat ini mempunyai masa usia pakai yang panjang. Harapan kita bantuan ini dapat membantu pencapaian swa sembada pangan di daerah ini, seperti yang telah di galakkan oleh Jajaran Kodim 1602 Ende, Korem 161/Wira Sakti guna mendukung swasembada pangan di Propinsi Nusa Tenggara Timur .(MMC IX/Udayana)

Babinsa 1601-01/Lewa bersihkan pasar bersama rakyat

Kodim 1601/Sumba Timur, Korem 161/Wira Sakti bersama sama dengan masyarakat melakukan pembersihan pasar tradisonal Lewa Paku sesuai dengan instruksi dari Komandan Kodim 1601/Sumba Timur Letkol Inf Alexsius Ngurah Adnyana, P. S.c Jumat (10/4) Bertempat di Kelurahan Lewa Paku Kecamatan Lewa Kab. Sumba Timur, Koramil 1601-01/Lewa , ,.

“Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kegiatan serbuan teritorial Kodim 1601/ST , Dengan kegiatan seperti ini maka pasar ini akan bersih dari sampah, terlebih lagi bahwa pasar tradisonal ini merupakan pusat ekonomi masyarakat Lewa Paku,” Ujar Dandim 1601/Sumba Timur.

Ditambahkan juga , apabila kebersihan pasar ini terjaga maka investor & penanam modal dari luar tidak ragu ragu lagi menanamkan investaasinya di Kelurahan Lewa Paku, dengan demikian maka akan dapat meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat Lewa Paku. (MMC IX/Udayana)

Babinsa Kodim 1619/Tabanan bantu proses pencairan PSKS

Sejak dua hari terakhir, kegiatan beberapa Babinsa jajaran Kodim 1619/Tabanan selain melaksanakan tugas sesuai Job Description juga diminta oleh Pihak Kantor Pos setempat untuk bersama-sama petugas Kepolisian Sabtu (11/4) melaksanakan kegiatan pengamanan pencairan dana PSKS di beberapa Kantor Pos di wilayah Kabupaten Tabanan. 

PSKS atau Program Simpanan Keluarga Sejahtera menurut ketentuan setiap warga yang namanya tercantum dalam daftar distribusi berhak atas uang senilai Rp.600.000; untuk alokasi triwulan I Tahun 2015 atau periode bulan Januari-Maret. Kegiatan yang menjadi agenda rutin triwulan tersebut jika tidak dikawal oleh aparat keamanan bisa menjadi kerawanan karena selain banyaknya jumlah masyarakat, pencairannya harus menyesuaikan dengan prosedur yang kadang tidak bisa dipahami oleh beberapa masyarakat sehingga disini selain melaksanakan tugas pengamanan para Babinsa juga dituntut mampu berkomunikasi, menjadi penengah disaat terjadi kesalahpahaman antara petugas dengan penerima dan menyampaikan pesan moril tentang penggunaannya agar dana bantuan dimanfaatkan untuk hal-hal yang positip.

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos sebelum memberangkatkan anggotanya berpesan agar Babinsa jangan hanya diam melihat kegiatan lalu setelah dinyatakan aman kembali ke rumah, namun itu adalah kesempatan baginya untuk mengenal masyarakatnya yang dinilai kurang mampu oleh pemerintah, melaksanakan Komsos sambil memberikan anjuran atau sekedar melakukan perbincangan.

Selam proses pencairannya memang masih ditemui beberapa kendala klasik sehingga beberapa orang dengan sangat terpaksa harus ditunda pencairannya, pasalnya mereka lupa membawa simcard sebagai dasar pencairan. Simcard ibarat No Rekening, jika kita tidak membawanya atau lupa nomornya maka dana tidak mungkin bisa dicairkan sehingga masyarakat diberikan kesempatan untuk mengambil atau akan disediakan waktu khusus bagi yang Simcard nya hilang. Selain PSKS, Kantor Pos sebagai instansi yang ditunjuk untuk melaksanakan kegiatan juga dibagikan PKH (Program Keluarga Harapan) yang indeksnya berbeda disesuaikan dengan kategori penerima, seperti untuk ibu hamil dan Balita berindeks Rp.1.000.000; per tahun, siswa SD senilai Rp.420.000; per tahun dan SMP Rp.750.000; per tahun.


Kegiatan hari kedua Minggu 12/4/2015 ini direncanakan akan berlangsung hingga pukul 18.00 wita dan pihak kantor pos hari ini melayani sebanyak 1.698 orang terdaftar, terdiri dari warga masyarakat Desa Debantas 122 orang, Desa Buahan 129 orang, Desa Tunjuk 190 orang, Desa Wanasari 174 orang, Desa Subamia 114 orang, Desa Sesandan 128 orang, Desa Dauh peken 139 orang, Desa Delod Peken 165 orang, Desa Dajan Peken 155 orang, Desa Gubug 130 orang, Desa Sudimara 150 orang dan Desa Bongan 102 orang.(MMC IX/Udayana)

Babinsa Kodim 1623/Karangasem setia mendampingi petani

Dalam rangka mensukseskan program pemerintah untuk meningkatkan hasil pertanian untuk menuju ketahanan pangan Kodim 1623/Karangasem tidak henti-hentinya terjun kelapangan berbaur bersama petani untuk melaksanakan pendampingan dan memotivasi masyarakat petani seperti yang dilaksanakan babinsa desa tumbu Koramil 1623-01/karangasem serda i made suarsana bertempat di subak kuum cangah tempek dangin pangkung telah melaksanakan pendampingan pembagian pupuk gratis bantuan pemerintah kepada subak kuum cangah berupa: pupuk kayabio, ponska dan urea yg dilanjutkan dg pendampingan babinsa membantu melaksanakan pemupukan dasar di tempek dangin pangkung subak kuum cangah.(MMC IX/Udayana)

Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 744/SYB Merayakan Paskah Bersama Oikumene

Dalam rangka mengenang Tuhan Yesus Kristus, Sang Juru Selamat yang rela mati di kayu salib untuk menebus dosa manusia, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-RDTL Yonif 744/SYB Sektor Barat yang dipimpin Dansatgas Letkol Inf. Yudi Gumilar, S.Pd. melakukan suatu terobosan yang baru pertama kali dilaksanakan, yaitu dengan merayakan ibadah Oikumene bersama pemuda Kefamenanu, dimana bekerjasama dengan tokoh Agama, Pemda Kabupaten TTU, tokoh Masyarakat dan tokoh pemuda kota Kefamenanu Kab. TTU. (11/4) bertempat di Mako satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat.

Perayaan Paskah yang diikuti oleh seluruh jemaat berlangsung hikmat. Seluruh jemaat khususnya para pemuda berkesempatan menyampaikan firman Tuhan melalui lagu-lagu Rohani. Seluruh jemaat sangat bersuka cita dalam merayakan Paskah bersama tahun ini. Perayaan Paskah yang mengambil tema ” Kematian Tuhan Yesus Kristus Mereformasi Manusia” menjadi sangat berkesan dan memberikan pengalaman yang baru bagi para umat Allah karena dapat mengikuti rangkaian kegiatan ibadah bersama. 
Wadan satgas Mayor Inf Monfi Ade Candra beserta seluruh prajurit yang berumat nasrani sangat berkesan karena dapat melasanakan kegiatan Ibadah Oikumene bersama para umat di Kab. TTU, dimana kegiatan ibadah ini merupakan rangkaian dari perayaan paskah. Tujuan dari Pelaksanaan ibadah bersama ini, agar terjalin hubungan yang harmonis dari seluruh prajurit yonif 744/SYB dengan seluruh masyarakat Kefamenanu sehingga tumbuh rasa kebersamaan, kekeluargaan diantara TNI dengan masyarakat khususnya masyarakat Kefamenanu.

Disela-sela kegiatan tersebut, tokoh Agama, Pemda Kabupaten TTU, tokoh Masyarakat dan tokoh Pemuda mengucapkan terimah kasih atas inisiatif yang sangat baik ini, sehingga diharapkan kedepannya dapat mempererat tali silahturahmi antara TNI dan Masyarakat setempat. Salah satunya dalam melaksanakan ibadah Oikumene bersama. Pada akhir Rangkaian perayaan Paskah ditutup dengan ramah tamah sambil menyantap snack yang telah disediakan oleh Jemaat.
Turut hadir pula Kapolres TTU, Dandim 1618 TTU, Para Imam dan Pendeta, tokoh Agama, Pemda Kabupaten TTU, tokoh Masyarakat dan tokoh pemuda dan seluruh umat dalam acara tersebut. (MMC IX/Udayana)