SELAMAT DATANG DI BLOG MOBILE MEDIA CENTER UNTUK MENGIKUTI BERITA TERBARU TENTANG KODAM IX/UDAYANA DAN BALI NUSRA

Rabu, 30 September 2015

Kodam IX/Udayana Gelar Pasar Murah dan Donor Darah

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan membuka acara bhakti sosial berupa kegiatan pasar murah dan donor darah dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70 Tahun 2015, Rabu (30/9) di Denpasar. 

Dalam rangka peringatan HUT TNI ke-70 yang jatuh pada tanggal 5 Oktober 2015 ini, Kodam IX/Udayana beserta jajarannya dan juga TNI AU maupun TNI AL yang berada di wilayah Kodam IX/Udayana memeriahkan kegiatan HUT TNI dengan menggelar berbagai macam kegiatan soial kemasyarakatan, seperti yang diselenggarakan pada hari Rabu, 30 September 2015 dengan menggelar pasar murah di Lapangan Praja Raksaka, Kepaon dan kegiatan donor darah di Tiara Dewata, Denpasar.

Pangdam IX/Udayana dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam IX/Udayana menyampaikan, kegiatan pasar murah yang mengemban misi sosial kemasyarakatan ini menjual berbagai jenis bahan kebutuhan pokok yang harganya jauh di bawah dari harga pasar pada umumnya. Dengan demikian secara langsung akan meringankan beban masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari. Penyelenggaraan pasar murah selama satu hari yang menjual berbagai jenis kebutuhan pokok dengan harga yang murah seperti ini saya nilai sangat bermanfaat dalam membantu anggota dan masyarakat. Untuk itu, kepada seluruh anggota dan masyarakat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, harap Pangdam.

Pada kesempatan lain di acara kegiatan donor darah, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan berkenan menyumbang darah sebagai pendonor yang diawali acara pembukaan oleh Kasdam dengan membacakan amanat Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI M. Setyo Sularso yang intinya menyampaikan, tujuan dilaksanakannya kegiatan donor darah ini untuk mendukung program kemanusiaan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali, karena darah yang terkumpul dari kegiatan ini nantinya akan disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Bahwa menyumbangkan darah berarti kita telah menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkannya. Setetes darah yang kita sumbangkan sangat berarti bagi keselamatan jiwa seseorang.

Pangdam juga menambahkan, selain manfaatnya untuk program kemanusiaan yaitu membantu orang lain, jika ditinjau dari segi kesehatan para pendonor, donor darah juga memiliki manfaat positif bagi pendonor antara lain menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, membantu penurunan berat badan, mendapatkan kesehatan psikologis dan mendeteksi penyakit serius.

Hadir pada acara tersebut Para Pejabat Teras Kodam IX/Udayana, Danlanal Benoa (diwakili), Danlanud Ngurah Rai Denpasar, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, Ibu-ibu Dharma Pertiwi dan Persit serta Tamu undangan lainnya. (MMC IX/Udayana)

Pasar Murah dan Donor Darah Kodim 1616/Gianyar

Kodim 1616/Gianyar menggelar acara bhakti sosial berupa kegiatan donor darah dan pasar murah dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70, Rabu (30/9) di Lapangan GOR Kebo Iwa Gianyar.

Dalam rangka HUT TNI ke-70 Tahun 2015 yang jatuhnya pada tanggal 5 Oktober 2015, serangkaian kegiatan dilaksanakan oleh Kodim 1616/Gianyar seperti mengadakan acara Pasar Murah yang digelar di Lapangan GOR Kebo Iwa Gianyar, di mana dalam acara ini disajikan stand yang menjual barang kebutuhan pokok berupa beras, minyak goreng, gula , telur dan dupa ditambah dengan penjualan jeruk yang cukup murah karena langsung dari petani. Dan di tempat yang sama juga digelar bakti sosial donor darah yang diikuti warga Kodim 1616/Gianyar dan masyarakat sekitar 250 orang bekerjasama dengan PMI Gianyar sebagai upaya untuk menambah stok darah yang berada di PMI.

Dalam kegiatan ini Kasdim1616/Gianyar Mayor Inf I Wayan Suwitantra mewakili Dandim 1616/Gianyar menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI AD terhadap kesulitan masyarakat dimana saat terjadi kelesuan ekonomi dengan menurunnya daya beli masyarakat sehingga dengan adanya pasar murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat untuk berbelanja Sembako, sedangkan untuk donor darah diharapkan dapat menjadi bentuk rasa kepedulian terhadap kemanusian bagi warga yang membutuhkan darah yang stoknya cukup terbatas dari PMI. (MMC IX/Udayana)

TNI Segarnizun Mataram Gelar Pengobatan Masal

Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T,M.Si., membuka acara kegiatan pengobatan massal dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70, Selasa (29/9) di Desa Suranadi, Mataram.

Kegiatan pengobatan massal gratis ini diperuntukan bagi masyarakat mulai dari anak-anak hingga masyarakat lanjut usia. Hal ini merupakan salah satu bentuk pengabdian yang dilakukan TNI kepada masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan selain itu juga, kegiatan ini juga sebagai sarana untuk memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. 

Kegiatan bhakti sosial pengobatan massal yang dibuka oleh Danrem 162/WB ini, memberikan berbagai pelayanan kesehatan kepada masyarakat Desa Suranadi, diantaranya operasi katarak, sunatan massal dan beberapa bentuk pelayanan pengobatan lainnya. Pada kesempatan tersebut Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T,M.Si., menyampaikan ucapan terimakasih kepada instansi terkait yang telah membantu pelaksanaan kegiatan pengobatan massal, sehingga kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70 ini dapat berjalan dengan baik, tertib, aman dan lancer. Selanjutnya kepada masyarakat Desa Suranadi yang ingin berobat, Danrem meminta untuk sabar menunggu giliran. 

Antusias masyarakat Desa Suranadi dalam mengikuti kegiatan ini sangat tinggi, hal tersebut terlihat dengan banyaknya masyarakat Desa Suranadi yang datang berobat walaupun harus menunggu giliran cukup panjang. Masyarakat sangat berterimakasih dan berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan kembali di desa mereka. Hadir dalam kegiata tersebut Danlanal Mataram, Danlanud Rembige, Dandim 1606/Lobar, Para Kasi Korem Dan/Ka/Pa Satdisjan Korem 162/WB, Kades Suranadi dan instansi terkait lainnya. (MMC IX/Udayana)

Donor Darah dan Pasar Murah HUT TNI ke 70 di Wilayah Kupang

TNI di wilayah NTT khususnya di Kupang menggelar kegiatan Donor Darah dan Pasar Murah, bekerjasama dengan beberapa unsur pemerintah maupun swasta dalam rangka memperingati HUT Ke 70 TNI Tahun 2015, Rabu (30/9) di Water Park Mall Ramayana, Kupang.

Dalam sambutannya Danrem 161/WS, Brigjen TNI Heri Wiranto, S.E,MM., yang dibacakan oleh Danlanud Eltari Kupang, Kolonel Pnb Andi Wijaya mengatakan, bahwa kegiatan donor darah yang dilaksanakan kali ini adalah untuk mendukung program kemanusiaan yang akan disumbangkan melalui PMI, sedangkan pelaksanaan Pasar Murah yang dilaksanakan mulai tanggal 30 September samapai dengan 2 Oktober 2015 ini merupakan wujud kepedulian untuk membantu meringankan beban hidup masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Lebih lanjut Danrem mengatakan bahwa kegiatan seperti ini dapat dijadikan wadah bersilahturahmi mempererat kebersamaan para prajurit dgn masy demi memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat. Untuk itu Danrem berharap kepada panitia penyelenggara untuk dapat melaksanakan dgn sungguh sungguh, tertib dan tertata serta kepada masy agar dapat memanfaatkan kegiatan ini dgn sebaik-baiknya.

Gubernur NTT yang diwakili Karo Kesranya mengatakan dalam sambutannya, bahwa kegiatan Donor Darah dan Pasar Murah ini adalah sebagai wujud bukti kemanunggalan TNI-Rakyat. Gubernur sangat mengapresiasi kegiatan Bhaksos ini dimaknai sebagi jalinan internalisasi TNI ke dalam sanubari warga bangsa. Disis lain, masyarakat setempat juga berterimakasih dan bersyukur terhadap kegiatan seperti ini yang sangat dirasakan manfaatnya untuk memenuhi kebutuhan pokok.

Hadir juga pada kegiatan tersebut, diantaranya unsur Forkompinda Prov NTT, para Pejabat Teras TNI wilayah Kupang, Polri di wilayah Kupang, Ibu-ibu dari Dharma Pertiwi dan Bhayangkari, FKPPI Kupang, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda setempat. (MMC IX/Udayana)

Selasa, 29 September 2015

Kodim 1616/Gianyar Gelar Nobar Film Penghianatan G30S/PKI

Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Berto Capah, S.Sos., menngelar acara nonton bareng film Penghianatan G 30 S/PKI bersama masyarakat, KBT dan anak sekolah, Senin (28/9) di Aula Makodim 1616/Gianyar.

Sejarah Bangsa Indonesia mencatat, bahwa pada tanggal 30 September 1965 telah terjadi penghianatan terhadap keutuhan NKRI yang dilakukan oleh PKI (Partai Komunis Indonesia) hendak merubah Negara Indonesia yang berideologi Pancasila menjadi Negara yang beridiologi paham Komunis. Kekejaman tersebut terbukti dengan terjadinya penculikan hingga pembunuhan putra-putra terbaik Bangsa Indonesia yang kita kenal sampai saat ini dengan sebutan Pahlawan Revolusi.

Berkaca dari lintasan sejarah kelam bangsa kita, maka Kodim 1616/Gianyar selaku Komando Kewilayahan berupaya untuk tetap menangkal adanya bahaya laten komunis yang merongrong keutuhan NKRI dengan cara-cara yang lebih modern atau yang disebut Komunis Gaya Baru yang dapat mempengaruhi pola fikir dan pemahaman para generasi muda sebagai calon-calon penerus bangsa ini. Karena pengaruh paham komunis dewasa ini diindikasikan mulai bergerak dengan menyentuh pemahaman terhadap generasi muda yang identik dengan keingintahuan yang tinggi.

Guna mencegah terjadinya pemahaman yang keliru terhadap paham komunis ataupun ancaman komunis bagi generasi muda khususnya KBT, maka Kodim 1616/Gianyar berupaya untuk menyampaikan lintasan sejarah tersebut melalui penayangan film sejarah yang dikenal dengan Penghianatan G 30 S/PKI, sebagai bahan pengetahuan dan pemahaman agar generasi muda dapat menghindari faham komunis dihadapkan dengan minimnya pengetahuan sejarah yang diberikan baik dari sekolah maupun lembaga non formal.

Disela-sela acara nonton bareng yang diikuti sekitar 200 orang generasi muda dari FKPPI, Pramuka maupun keluarga besar anggota Kodim 1616/Gianyar, Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Berto Capah, S.Sos., mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan upaya Kodim untuk menangkal bahaya pengaruh komunis pada generasi muda khususnya KBT maupun masyarakat dan diharapkan generasi muda lebih faham serta mengerti esensi tentang bahaya faham komunis bagi NKRI dengan mencegah bangkitnya lagi komunis dalam bentuk yang berbeda. (MMC IX/Udayana)

Senin, 28 September 2015

Kasdam IX/Udayana Buka Latihan Posko I Korem 163/WSA

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan sebagai Irup dalam Upacara Pembukaan Latihan Posko I Korem 163/Wira Satya “Udayana-15” TA. 2015, Senin (28/9) di Makorem 163/WSA, Denpasar.

Dalam amanatnya Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI M. Setyo Sularso yang dibacakan oleh Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan menyampaikan, bahwa Latihan Posko yang dilaksanakan selama tiga hari ini, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Korem dalam merencanakan, menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan membantu tugas Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan segenap pihak terkait dalam menghadapi tugas penanggulangan bencana alam maupun konflik komunal di wilayah. Selanjutnya, sasaran yang ingin dicapai adalah melaksanakan Prosedur Hubungan Komandan dan Staf sesuai mekanisme dan prosedur yang berlaku serta terlaksananya Komando, Kendali, Komunikasi, Komputerisasi, Intelijen Pengindraan dan Pengintaian (K4IPP) secara optimal. Sehingga mampu menangani permasalahan kondisi sosial secara cepat, tepat dan benar serta terpadu antara aparat keamanan (TNI-Polri), Pemda, instansi terkait, tokoh masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat dalam menghadapi dinamika penanggulangan bencana alam di wilayah guna menciptakan rasa aman, sejahtera dan kondusif di lingkungan masyarakat. 

Materi Latihan Posko yang akan diberikan, antara lain : Doktrin/ Bujuk TNI AD, Manajemen Teritorial, Binlat, K4IPP (Komando, Kendali, Komunikasi, Komputerisasi, Informasi, Pengamatan dan Pengintaian), Briefing Militer serta Bicara Efektif dan Mendengar Efektif. Dengan Tema “Korem 163/WSA melaksanakan tugas bantuan kepada pemerintah daerah dalam rangka menanggulangi terjadinya bencana alam di wilayah“. Sehingga kegiatan ini sangat tepat, mengingat wilayah Korem 163/Wira Satya yang meliputi Provinsi Bali sangat rentan dengan berbagai masalah konflik sosial. Sebagai aparat teritorial, kita tentunya harus dapat mengantisipasi atau meredam berbagai konflik sosial yang terjadi di masyarakat sesuai tataran tugas dan kewenangan masing-masing. Kita harus menjaga kondisi Bali sebagai tempat tujuan wisata baik domestik maupun manca negara agar tetap aman dan nyaman. 

Menyikapi hal tersebut, Pangdam memerintahkan Danrem 163/Wira Satya, untuk melaksanakan Latihan Posko sesuai Protap yang berlaku dengan titik berat mengatasi permasalahan sosial di wilayah dalam rangka membantu Pemerintah Daerah setempat. Kemudian, kepada seluruh peserta yang terlibat Pangdam IX/Udayana menekankan untuk mengikuti rangkaian kegiatan latihan secara sungguh-sungguh, pahami dan hayati fungsi dan tugas masing-masing dengan sebaik-baiknya, sehingga jika sewaktu-waktu terjadi permasalahan atau konflik sosial di wilayahnya maka sudah tahu siapa dan berbuat apa. Jangan sampai ada yang beranggapan bahwa kegiatan ini hanya formalitas untuk menyelesaikan program saja.

Hadir pada acara tersebut Para Pejabat Teras Kodam IX/Udayana, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana dan tamu undangan lainnya. (MMC IX/Udayana)