Lomba Video Kebangsaan yang digelar oleh media online www.suaradewata.com dan dibuka secara umum sejak tanggal 25 Pebruari s.d 25 Maret 2015 telah berakhir dan ditentukan pemenangnya. Diantara sekian banyak video yang dikirimkan oleh peserta, ternyata salah satunya berisi tentang liputan amatir kegiatan Kodim 1619/Tabanan saat Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.Sos memimpin para Babinsanya melaksanakan penanaman padi massal di areal Subak Gunggungan Kabupaten Tabanan. Video yang diunggah tersebut berhasil meraih juara ke-3 dan penyerahan hadiah lomba diselenggarakan di Warung Be Jawa Tabanan dalam sebuah kegiatan diskusi kebangsaan yang mengambil tema “Menangkal Radikalisme di Kalangan Remaja Melalui Media Sosial”, Kamis, (2/4/2015).
Keputusan dewan juri sesuai keputusan Nomor 02/LVK-Pan/IV/2015 menyatakan bahwa dari belasan peserta yang mengikuti lomba telah dinyatakan 7 orang sebagai pemenangnya dan berhak atas hadiah total Rp.10.000.000,-, piala dan piagam penghargaan dari penyelenggara. Juara-1 diraih oleh Ida Bagus Komang Arthadana (Gianyar) dengan karya videonya berjudul “Remaja Benteng untuk Tangkal ISIS” dimana video yang diunggahnya bercerita tentang Remaja sebagai ujung tombak untuk menangkal faham ISIS yang sedang marak di dunia, dengan mengamalkan nilai-nilai pancasila diharapkan akan mampu meredam merebaknya penyebaran ISIS terutama di kalangan generasi muda dengan Source Youtube : http://youtu.be/0tVRKcd34Og
Juara ke-2 lomba video kebangsaan diraih oleh AA.Ari Wiradarma (Bangli) dengan karyanya yang berjudul “Perjuangan anak-anak pegunungan desa Subaya, Bangli meraih mimpi dan cita-cita”. Video yang dikirimkan menggambarkan tentang kisah perjuangan anak-anak SD dari desa Subaya untuk tetap melanjutkan sekolah meski jarak yang jauh serta kehidupan yang pas-pasan mereka harus bekerja menyabit rumput untuk ternak serta sekolah dalam meraih mimpi dan cita-citanya
dengan Source Youtube : http://youtu.be/DAue96nyrhI
“Ini sebagai salah satu karya kecil kita untuk bangsa dengan ikut membangun semangat nasionalisme dan kebangsaan ditengah terjangan pengaruh paham radikalisme,” demikian ucap Ketua Panitia, Dewa Artawan. Sementara itu juara ke-3 salah satunya disabet oleh Gagah Prahadhita asal Tabanan Bali dengan judul karya “TNI dan Petani Tanam Padi di Subak Gunggungan” dengan Source Youtube : https://youtu.be/Jc-dUubZpZw yang mengkisahkan tentang kegiatan Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Choiril Anwar, S.sos saat memimpin serbuan teritorial Brigade Tanam Tabanan menaklukkan hamparan lahan padi seluas hampir 2 Hektar bersama Babinsa dan Petani Subak Gunggungan pada tanggal 6 Maret 2015. Hasil unggahan video tersebut tidaklah begitu sempurna, namun dibalik ketidaksempurnaan tersebut justru tampak realitas kegiatan dan obyektifitas atas peran yang ditampilkan para Aktor.(MMC IX/Udayana).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar