Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad untuk yang ke tiga kalinya menyelenggarakan kegiatan donor darah yang kali ini dibarengi dengan kegiatan penyuluhan narkoba dan sosialisasi BPJS, Kamis (4/6) di Atambua, Kabupaten Belu.
Donor darah merupakan suatu bentuk kegiatan sosial yang dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. Seseorang yang pernah melakukan donor darah secara tidak langsung telah membantu menyelamatkan hidup orang lain. Selama dilakukan secara rutin dan dengan prosedur yang tepat, donor darah juga bermanfaat untuk kesehatan pendonor.
Kegiatan donor darah yang bekerjasama dengan PMI Atambua, dihadiri oleh 86 anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 514/R Kostrad baik dari Mako Satgas maupun dari Pos-pos Pamtas. Kesediaan anggota Satgas Pamtas untuk selalu aktif mendonorkan darahnya, sangat diapresiasi oleh PMI dan masyarakat Atambua. Satgas Pamtas selalu menjadi andalan masyarakat Atambua bila ada yang membutuhkan bantuan darah. Anggota tidak hanya mendonorkan darahnya pada saat program rutin saja, tetapi juga pada saat warga membutuhkan transfusi darah secara mendadak. Ini terlihat dengan seringnya permintaan masyarakat yang datang ke Mako Satgas untuk meminta bantuan darah dan permintaan tersebut dapat dilayani secara cepat dengan tidak memandang waktu.
Di samping donor darah, dilaksanakan juga penyuluhan Narkoba dan sosialisasi BPJS. Penyuluhan Narkoba oleh dokter Satgas Pamtas Lettu Ckm dr. Adi Kurniawan dimaksudkan untuk mengantisipasi bahaya penyalahgunaan Narkoba yang mana beberapa kasus Narkoba juga melibatkan oknum prajurit TNI. Selain itu, penyuluhan tersebut dilaksanakan dalam rangka mendukung Program Siaga 1 Narkoba yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo.
Untuk kegiatan Sosialisasi BPJS juga turut melengkapi rangkaian kegiatan donor darah massal. Dengan adanya sosialisasi BPJS oleh PPK 1 Cabang Atambua, anggota Satgas Pamtas menjadi lebih memahami prosedur dan manfaat keikutsertaannya sebagai anggota BPJS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar