Kodim 1619/Tabanan bersama Dinas Pertanian menggelar pertemuan antara Babinsa Koramil-01-Tabanan, PPL, UPTD Pertanian Kec.Tabanan dan Para Pekaseh, Selasa (24/2) di Aula Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Tabanan.
Pada kesempatan itu I Made Jaman yg mewakili pihak Dinas Pertanian Holtikultura dan Tanaman Pangan Pemkab Tabanan menjelaskan berbagai program pertanian Pemkab Tabanan diantaranya Gerbang Pangan Serasi (GPS), yakni pembangunan pertanian terpadu dalam satu kawasan subak, khusus di wilayah Kecamatan Tabanan sendiri. GPS telah dilaksanakan di Subak Tunjuk dan Subak Bongan selanjutnya pada tahun ini akan dikembangkan di Subak Kubon Tingguh. Berbagai kendala yang dihadapi diantaranya kurangnya minat generasi muda terjun di sektor pertanian hendaknya menjadi evaluasi bagi masyarakat.
Sementara itu jumlah PPL di Kecamatan Tabanan secara teori tidak sebanding dengan jumlah desa sehingga ada satu PPL yang membina dua desa, disinilah peran Babinsa akan berfungsi untuk menutupi celah sehingga pembinaan tehnis dan perhatian kepada para petani bisa ditingkatkan. Danramil 1619-01/Tabanan pada kesempatan itu menyampaikan kesiapan anggotanya untuk mem-Back Up tugas para PPL dan jika masih diperlukan pengerahan kekuatan lebih besar akan dilaporkan kepada Dandim 1619/Tabanan untuk perbantuan tenaga dalam rangka upaya khusus dalam peningkatan produksi padi di Kecamatan Tabanan.
Hadir pada kesempatan tersebut Danramil 1619-01/Tabanan Kapten Inf Yudha Wicaksono bersama seluruh Babinsa di satuannya, Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Pemkab Tabanan I Made Jaman, Koordinator Penyuluh BP3K I Nengah Sudantriawan, Kepala UPTD I Nyoman Sunata dan Distributor pupuk subsidi di wilayah Tabanan. (MMC IX/Udayana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar