Danrem 162/WB Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede, S.T., M.Si., bersama Wakapolda NTB Kombes Pol Iman Margono, Dandim 1608/Bima Letkol Arh Edi Nugraha. Sos, Plh. Bupati Bima Drs. H. Baharudin Mpd, Kapolres Bima AKBP Gatut K.Sik, dan Kapolres Kota Bima AKBP M. Nurman Ismail menggelar rapat tertutup terkait dengan pertikaian antar warga Desa Sie dengan warga Desa Risa dan warga Desa Kalampa, Minggu (22/11) di Kec. Woha, Kab. Bima.
Setelah melaksanakan kegiatan rapat Danrem 162/WB bersama Plt. Bupati Bima Drs. H. Baharudin Mpd, Wakil Ketua DPRD Drs. H. Samsudin, SH, Camat Woha drs. Dahlan, Dandim 1608/Bima Letkol Arh Edi Nugraha, S.Sos. dan Toda, Tomas serta Toga langsung menemui warga Desa yang bertikai. Dalam kesempatan tersebut Danrem 162/WB menghimbau kepada seluruh masyarakat yang bertikai untuk menahan diri dan bersabar, dalam penyelesaian kasus penembakan tersebut Danrem 162/WB berjanji akan mengawal penyelesaian kasus tersebut sampai tuntas dan secara transparan.
Danrem 162/WB berharap kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya warga Desa Sie, Desa Risa dan Desa Kalampa. Kec. Woha agar dapat menahan diri dan tetap menjaga keamanan dan ketertiban sampai menunggu masalah tersebut selesai. Dalam kesempatan itu, juga disampaikan bahwa pemerintah Kab. Bima akan memperhatikan para korban akibat kerusuhan tersebut.
Danrem 162/WB juga berharap kepada seluruh masyarakat agar dapat menyelesaikan segala permasalahan dengan kepala dingin dan dapat menahan diri, karena seperti kita ketahui bahwa pertikaian sekecil apapun apalagi kerusuhan sampai menyebabkan konban jiwa tentu tidak ada untungnya, bahkan sangat merugikan. Untuk itu kedepan saya berharap kepada seluruh masyarakat, agar bersabar dan menahan diri serta tanamkan kepada diri masing-masing bahwa damai itu indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar